TRIBUNJAKARTA.COM - Artis peran Luna Maya ungkap bahwa dirinya kerap mendapatkan godaan dari sejumlah penjabat.
Hal tersebut dikatakan Luna Maya seusai mendapatkan pertanyaan dari pengacara Hotman Paris.
Kala itu, Luna Maya tengah menjadi bintang tamu dalam program yang dipandu Hotman Paris.
Melansir dari program acara Hotman Paris Show, Hotman Paris melontarkan pertanyaan kepada Luna Maya tentang godaan Sugar Daddy terhadap mantan kekasih Reino Barack tersebut.
Lantaran Luna Maya merupakan seorang artis ternama, memiliki tubuh yang diimpikan banyak wanita dan paras yang cantik.
"Pertamakan kamu artis top, tinggi 173, kamu ada Indonya, ini cowok-cowok sugar daddykan pingin penasaran , kayak apa sih ini gitu loh.," kata Hotman Paris.
"Banyak enggak godaan terhadap kamu dari cowok-cowok yang kamu rasakan?" tanya pengacara kondang tersebut.
Luna Maya pun tampak terdiam sejenak mendengar pertanyaan yang dilontarkan Hotman Paris.
Bahkan Luna Maya terlihat sesekali menghelakan napasnya.
Kendati demikian, Luna Maya mencoba menjawab pertanyaan yang diberikan Hotman Paris.
Luna Maya mengaku bahwa dirinya banyak digoda para penjabat.
Ia pun menceritakan sedikit pengalamannya.
Saat itu, Luna Maya tengah berada di ruang tunggu di bandara.
Lantas, banyak asisten para penjabat itu datang menghampirinya dan meminta Luna Maya untuk menemui bosnya.
"Hmm kayak gini sih, banyak saya lagi di lounge misalnya gitu, banyak gitu yang dateng asistennya gitu," cerita Luna Maya.
"Maaf ketua ini, ini, ini DPRD ya gitu-gitulah, pengen ketemu gitu di dalam gitu," lanjut mantan kekasih Ariel Noah itu.
Alih-alih menolak, Luna Maya pun mengungkapkan bahwa dirinya tengah bercakap dengan seseorang yang sedang bersamanya saat itu.
"Saya bilang saya lagi ngobrol," papar Luna Maya.
Luna Maya juga menjelaskan maksud dari ucapannya tersebut.
Ia bukan tidak menghormati panggilan penjabat tersebut.
Namun, menurut Luna Maya, jika seorang laki-laki ingin berkenalan dengan seseorang, orang tersebut harus menghampiri perempuan itu sendiri.
Bukan malah menyuruh asistennya.
"Maksudnya maaf gitu, bukannya enggak respek. Tapi, maksudnya sebagai lelaki kalau ingin berkenalan dengan perempuan dialah yang datang," tutur Luna Maya.
"Maksudnya kalau saya sih berpikirnya begitu," tambah mantan kekasih Reino Barack tersebut.
FOLLOW YA:
Luna Maya pun mengungkapkan lagi, bahwa penolakan secara halusnya itu bukan lantaran dirinya tak menghormati jabatan.
"Bukan saya enggak Respek dengan jabatan, atau gimana. Tapi kita lagi enggak ada apa-apa harusnyakan sebagai laki-laki menyamperi kita, perkenalkan diri dengan baik," tukas Luna Maya.
"Daripada pakai asisten suruh saya nyamperin, itu menurut saya agak quote and quote,' sambung Luna Maya.
Sebelumnya, Luna Maya berani mengungkapkan masa kelamnya gara-gara kasus video asusila yang juga melibatkan Nazril Irham alias Ariel Noah dan Cut Tari.
Mulai dari kehilangan kontrak dengan brand ternama, televisi, hingga, kehilangan teman.
Ada pun pekerjaan yang datang malah menawarkan harga sangat rendah.
"Sampai kerjaan harganya ditawar. Contoh, misalkan dari 10 ditawar jadi 3 atau 4," kata Luna Maya saat berbincang dengan Boy William dalam program Nebeng Boy.
Mendengar pengakuan Luna Maya, Boy William pun terkejut.
Boy William tak menyangka harga pekerjaan yang ditarifkan sekelas Luna Maya bisa terjun bebas lebih dari setengahnya.
Bagi Luna Maya, tahun-tahun pertama setelah 2010, saat kasus video asusila itu mencuat merupakan masa hidupnya mengalami post power syndrome.
Menurut Dokter Diptanti Cahyaningrum pada laman konsultasi Alodokter, post power syndrome merupakan gangguan keseimbangan mental ringan.
Penderita post power syndrome ini, tak menerima perubah kondisi sekarang dari yang sebelumnya.
Mereka masih terbayang masa lalunya saat berkarier atau memegang jabatan tertentu.
Hal itulah yang terjadi pada Luna Maya, kariernya yang bersinar kala itu lenyap seketika.
• Putus dengan Reino Barack, Luna Maya Beberkan Fakta Sebenarnya Ini Tak Akan Berjalan Mudah
• Bertemu Vlogger Rahmawati Kekeyi, Deddy Corbuzier: Belajar Dari Kekurangan, Saya Sombong Konsisten
Semua hal yang mengelilinginya sebagai selebritas populer justru meninggalkannya.
"Waktu itu yang penting bisa keluar dari permasalahan segi hukumnya, tapi masalah segi hukum selesai, gue ngerasa semua meninggalkan, dari brand besar, TV, bahkan teman," kata Luna Maya.
Namun, kondisi tersebut akhirnya membuat Luna Maya termotivasi.
Luna Maya berpikir harus menghasilkan pendapatan tanpa mengandalkan profesinya sebagai aktris.
"Itu memotivasi gue untuk berbisnis. Gue harus punya income tanpa mengandalkan tv, iklan atau mengandalkan orang," ujar Luna Maya.
Luna Maya bercerita menderita post power syndrome itu tak enak dan stres.
"Ini penyakit bukan cuma dialami oleh kita sebagai figur publik, ini bisa kena ke siapa aja. Menurut gue bisa ditangani secara serius atau dengan benar bisa ilang," ujarnya.
Namun, ia memastikan agar tak malu meminta tolong pada orang lain saat mengalami post power syndrome.
• Maia Estianty Dinikahi Irwan Musry, Dul Jaelani: Kaya Raya Tapi Tak Baik Buat Apa
• Ahmad Dhani Terus Unggah Kebersamaan dengan Mulan, Maia Estianty: Saking Berbunga-bunganya