TRIBUNJAKARTA.COM, BANDUNG - Pelatih Persib Bandung Mario Gomez kesal dengan sejumlah keputusan wasit saat menghadapi PSMS Medan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Jumat (9/11/2018).
Mario Gomez menilai laga kontra PSMS Medan menjadi lebih sulit karena wasit menerapkan peraturan lain.
"Karena seperti yang kalian lihat gol. Seharusnya itu berhenti tapi masih bergerak, pemain sudah berhenti untuk menunggu keputusan wasit tapi tidak ada," ujar Mario Gomez dalam sesi jumpa pers usai pertandingan.
"Aturannya dia harus hentikan bola. Pertandingan ini sulit karena ada peraturan lain."
Diakui Mario Gomez salah satu faktor kekalahan timnya karena pemain tidak bisa tenang.
Sebab, kata dia, wasit terlalu mudah meniup peluit sehingga permainan anak asuhnya selalu gagal berkembang.
"Pemain saya tidak bisa tenang bermain karena apa-apa foul, apa-apa offside, banyak foul dari asisten wasit," ucapnya.
Meskipun menunjuk wasit sebagai biang kekalahan timnya, Gomez mengakui bahwa pemainnya melakukan kesalahan.
Hal ini disebabkan keputusan wasit yang membuat para pemainnya kurang fokus dan sering melakukan kesalahan sendiri.
• PSMS Medan Kalahkan Persib Bandung, Mario Gomez: Kita Tidak Bisa Main dengan Wasit Seperti Ini
• Ditekuk PSMS, Kapten Persib Bandung: Kalau Kita Kalah 100-0 Tak Masalah Jika Dengan Cara yang Baik
"Ok tidak masalah kalau kita kalah dengan cara normal, karena salah kita seperti saat kita kalah dari Bhayangkara, Mitra Kukar atau Madura, tapi tidak seperti ini," ucapnya.
"Sangat mudah untuk mendapatkan foul ketika pemain lain ga dapet foul. Saya ga bisa bilang apa apa lagi," katanya.