Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA – Permainan Timnas Indonesia kontra Singapura menghasilkan satu kartu merah yang didapatkan oleh I Putu Gede.
Putu Gede diusir dari lapangan setelah mendapatkan kartu kuning kedua pada menit ke-94, sebelumnya ia mendapatkan kartu kuning pertama pada menit ke-60.
Pada laga itu, para pemain Timnas Indonesia yang tertinggal 0-1 memang terlihat mulai emosional, tak ayal banyak pelangaran terjadi khususnya di pengujung laga.
“Masalah Timor Leste kami sudah tahu tim ini tidak bisa dianggap remeh, saya juga katakan kepada pemain jangan pernah menganggap remeh lawan,” kata Bima Sakti, Senin (12/11/2018).
“Pokoknya besok jangan sampai terbawa emosi. Menghadapi Timor Leste kami harus bermain lebih sabar, dan jangan sampai terpancing lagi,” sambungnya.
• Ogah ke Bali Lagi Hingga Berniat Tempuh Jalur Hukum, Ulah Oknum Petugas Imigrasi Bikin Miyabi Marah
• Ungkap Alasan Serang Via Vallen, Jerinx SID Samakan dengan Kasusnya Dilarang Manggung oleh Penguasa
Tak hanya itu, faktor lainnya yang Bima menekankan ialah bagaimana Hansamu dkk harus bisa bermain dengan variasi lainnya tidak melulu melakukan serangan melalui bagian sayap.
“Memang tim lain sudah mengantisipasi kekuatan kami dari sayap. Tapi saya sudah punya cara lain. Kami harus bermain lebih variasi lagi, karena waktu dua pemain kami ditutup pemain Singapura kami sudah kehilangan akal,” pungkasnya.