Baca tanpa iklan
TRIBUNJAKARTA.COM - Secara blak-blakan, Baim Wong mengungkap bahwa dirinya sempat terjerumus ke dalam lingkar pergaulan yang salah bersama Raffi Ahmad.
Sambil mengenang masa lalu, Baim Wong pun bercerita soal kisah kelamnya dulu saat masih remaja.
Sebab diakui Raffi Ahmad, Baim Wong sesungguhnya adalah seorang anak yang berasal dari keluarga kaya raya.
Namun diketahui Raffi Ahmad, Baim Wong nyatanya tak diberikan fasilitas oleh kedua orangtuanya.
Bukan tanpa alasan, orangtua Baim Wong bersikap keras kepada putranya itu rupanya karena suatu hal.
Dilansir dari tayangan Rans Entertainment, Baim Wong mengaku saat usianya 20 tahun, dirinya pernah kabur dari rumah.
Karenanya saat itu, sang ayah, Johny Wong pun merasa kesal kepadanya.
"Umur 20 sebelum sinetron tuh gue kabur dari rumah 6 bulan. Tinggal sama teman-teman. Nah itu dari situ dia (Johny Wong) mulai kesal sama gue, enggak dikasih semuanya," ujar Baim Wong.
Lebih lanjut, usai kejadian tersebut, Baim Wong pun harus merasakan hidup yang susah.
Sebab oleh kedua orangtuanya, Baim Wong tak diberikan fasilitas mewah apapun termasuk mobil.
Sikap itu diambil karena saat itu Baim Wong punya sifat buruk yang diketahui kedua orangtuanya.
Diakui Baim Wong saat muda, dirinya kerap mabuk-mabukan.
"Dulu mabok. Pokoknya enggak dikasih lah semuanya kayak mobil, semuanya," ungkap Baim Wong.
Mendengar cerita Baim Wong, Raffi Ahmad pun jadi teringat suatu momen.
Yakni saat dirinya ikut terjerumus dalam pergaulan yang salah.
Diakui Raffi Ahmad, saat itu ia juga pernah mabuk-mabukan bersama Baim Wong.
"Dulu kita pernah ya mabok bareng ya. Iya pernah," akui Raffi Ahmad.
Baim Wong yang duduk di sebelah Raffi Ahmad pun tersenyum seolah setuju.
Seolah mengenang masa lalu, Baim Wong mengutarakan bahwa dulu ia dan Raffi Ahmad memang kerap menenggak minum-minuman keras.
"Iya mabok bareng, penyok bareng juga pernah," sambung Baim Wong.
Tak hanya mabuk-mabukan, Raffi Ahmad juga mengungkap bahwa Baim Wong dulu sering berkelahi.
Sebab diakui Raffi Ahmad, sahabatnya itu memang memiliki temperamen yang tinggi.
Meski begitu, Raffi Ahmad memaparkan bahwa dirinya dulu tidak seberani Baim Wong.
"Tapi Baim berantem mulu. Dia kalau mabok berantem. Kalau gue kan nyalinya enggak gede. Berapa kali gitu aduh nih orang berantem," kata Raffi Ahmad.
Seolah setuju dengan Raffi Ahmad, Baim Wong pun ikut menceritakan kisah tersebut.
"Gue berantem mulu, dia (Raffi Ahmad) penyok mulu. Udah enggak peduli lah gue hahaha," kenang Baim Wong.
Mengingat masa-masa muda itu rupanya membuat Raffi Ahmad dan Baim Wong merasa terhibur.
Namun, Raffi Ahmad dan Baim Wong bersyukur sebab bisa melewati semuanya.
"Tapi kita kalau inget jaman itu ketawa ya. Ya Allah itu jaman jahiliyah," imbuh Raffi Ahmad.
Usai mengisahkan soal jaman-jaman nakal dirinya, Baim Wong pun menceritakan perihal alasan dibalik perubahannya.
Ya, usai dikenal sebagai sosok yang nakal, Baim Wong nyatanya berubah ke arah yang lebih baik saat berusia 30 tahun.
Mengetahui hal tersebut, Raffi Ahmad pun penasaran.
Hingga akhirnya Baim Wong pun mengisahkan alasan dibalik keinginan dirinya untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi.
Saat itu, tepatnya tujuh tahun yang lalu, Baim Wong mengungkap bahwa dirinya ingin seorang istri.
Seolah mengetahui keinginan putranya, ayah Baim Wong pun memberikan nasihat pendek.
Tak disangka, nasihat pendek itulah yang akhirnya menjadi titik balik perubahan Baim Wong ke arah yang lebih baik.
Saat itu, Baim Wong mengungkap bahwa sang ayah bercerita bahwa perangai istri sebenarnya mengikuti tingkah sang suami.
Hal itu rupanya sudah terikat dalam hukum islam perihal jodoh.
Menurut ayah Baim Wong, seorang laki-laki baik nantinya akan mendapat perempuan yang baik.
Jika misalnya saat itu Baim Wong dikenal sering minum-minuman keras, maka ia pasti akan mendapat seorang istri yang juga suka mabuk-mabukan.
Mengingat hal tersebut, ayah Baim Wong pun memberi pesan kepada putra bungsunya itu.
"Waktu itu gue makan berdua sama bokap, trus bilang 'Im, istri itu cerminan suaminya, kalau suami baik, istrinya baik, kalau buruk ketemu buruk. Kalau misalnya minum ketemunya minum juga. Nah kamu mau yang mana ? Bukan papa nih yang ngomong tapi Quran," ungkap Baim Wong.
Usai mendengar nasihat pendek sang ayah, Baim Wong pun akhirnya memutuskan untuk berhenti berbuat hal buruk.
Kebiasaannya minum alkohol pun mulai ia tinggalkan.
Sebab, Baim Wong sejatinya ingin sosok istri yang baik untuk dirinya.
Hingga akhirnya, ia menemukan sosok sang istri yang pas di diri Paula Verhoeven.
"Setelah itu gue berhenti semua, cuma dia ngomong gitu doang. Paula enggak minum kan. Harus sabar juga !" jelas Baim Wong.
Selain nasihat pendek sang ayah, hijrahnya Baim Wong itu rupanya juga dilatarbelakangi karena suatu peristiwa serta bacaan yang ia baca.
Saat itu diakui Baim Wong, dirinya sedang menggeleti dunia baca.
Baim Wong pun rutin membaca buku-buku islami.
Sampai akhirnya ia membaca sebuah buku yang membawa dirinya dalam suatu perubahan besar.
"Karena waktu itu banyak teman gue meninggal. Dan ada buku yang gue baca judulnya Renungan Kalbu.
Diceritakan kalau harta, orangtua, anak itu semuanya titipan, sisanya adalah amal dan ibadah," cerita Baim Wong.
Berikut tayangan lengkapnya :