Ketua RT Rela Warungnya Dirobohkan Demi Jalan Menuju Stasiun MRT Lebak Bulus

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua RT 009 RW 002 Lebak Bulus, Husni mewakili warga berharap adanya akses jalan setapak menuju MRT atau mengarah ke Pasar Jumat pada Selasa (26/3/2019).

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas

TRIBUNJAKARTA.COM, CILANDAK - Warga Lebak Bulus RT 009 RW 002 berharap pihak MRT bisa membuka akses jalan dari permukimannya menuju area Stasiun MRT Lebak Bulus, Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan.

Pasalnya, semenjak dibangunnya Stasiun dan Depo MRT di sekitar permukiman warga tersebut, akses jalan menuju arah Pasar Jumat dan Stasiun MRT tertutup.

Imbasnya, warga sekitar pun harus memutar jalan cukup jauh untuk menuju jalan raya atau menuju Stasiun MRT.

Ketua RT 009 RW 002 Lebak Bulus, Husni mewakili warga berharap adanya akses jalan setapak menuju MRT atau mengarah ke Pasar Jumat pada Selasa (26/3/2019). (TribunJakarta.com/Satrio Sarwo Trengginas)

Ketua RT 009 RW 002, Husni, mengatakan warganya berharap jalan setapak yang mengarah dari permukimannya menuju Stasiun MRT segera terwujud.

"Warga yang sudah ingin naik kereta atau MRT agak jauh, harus jalan. Katanya sih akan dibuka akses jalan dari dekat rumah saya menuju Stasiun MRT, katanya bulan November dibangun tapi belum terealisasi," ungkapnya kepada TribunJakarta.com di lokasi pada Selasa (26/3/2019).

Ia pun merelakan apabila warungnya yang berbatasan dengan tanah milik PT MRT akan dijebol untuk dibangun akses jalan sepanjang sekira tiga meter.

"Waktu itu dari pihak MRT ada yang menawarkan untuk bangunan warung saya dijebol. Katanya akan dibangun jalan. Warga sini sih mendukung aja. Kalau mau dijebol silahkan, ya tinggal itung-itungan aja," lanjutnya.

Selain faktor jauh menuju jalan raya, tak adanya jalan langsung ke MRT membuat sejumlah pemilik indekos merana.

Sebab, para penyewa indekos tak banyak yang datang menyewa.

Hal itu lah yang dirasakan oleh pemilik indekos, Kokom di lokasi.

"Belum banyak sih untuk saat ini yang datang menyewa. Empat kos-kosan saya masih kosong. Ini aja saya nyambi buka warung. Kalau enggak kerja gini, enggak cukup buat keluarga. Orang mau buka usaha di sini juga sulit karena sepi," tambahnya.

Pemilik Indekos di Lebak Bulus Belum Rasakan Kenaikan Penghasilan Terkait Beroperasinya MRT

Dituding Sindir Gisella Anastasia Soal Cinta Kilat Secepat MRT, Asisten Gading Marten Buka Suara

Warga lain RT 009 RW 002, Andi berharap adanya kejelasan untuk dibuka akses jalan lantaran membantu warga sekitar menuju Stasiun atau Depo MRT.

"Di sini enggak ada jalan untuk langsung ke MRT atau Pasar Jumat. Saya harap sih semoga dibangun jalan tembusan. Untuk saat ini belum ada. Karena kita muternya jauh banget harus pakai kendaraan kan di sini warga enggak semua punya kendaraan," bebernya.

Berita Terkini