TRIBUNJAKARTA.COM - PT Jasa Marga memprediksi, akan terjadi peningkatan arus lalu lintas pemudik yang kembali ke Jakarta melalui Gerbang Tol Cikampek Utama, Minggu (9/6/2019).
Lebih dari 82.000 kendaraan diperkirakan bakal melintasi gerbang tol tersebut.
"Diprediksi 82.810 kendaraan akan melintasi GT Cikampek Utama menuju Jakarta. Angka tersebut naik 210 persen dari LHR normal 26.705 kendaraan," kata Corporate Communications Department Head PT Jasa Marga, Irra Susiyanti dalam keterangan tertulis, dikutip dari Kompas.com.
Menurut Irra, peningkatan arus lalu lintas pemudik yang kembali ke Jakarta telah terjadi sejak H+1 Lebaran.
Jasa Marga mencatat, selama H+1 dan H+2 Lebaran, lebih dari 167.000 kendaraan kembali ke Jakarta melalui Gerbang Tol Cikampek Utama.
Jumlah ini naik sebesar 213.97 persen dari lalu lintas harian normal sebesar 53.410 kendaraan.
"Selama dua hari kemarin, atau tepatnya pada tanggal 7-8 Juni 2019, terpantau total 167.693 kendaraan kembali ke Jakarta melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta Cikampek," kata Irra.
Sementara itu, pihaknya mencatat, pada Sabtu (8/6/2019), sebanyak 93.845 kendaraaan menuju ke Jakarta melalui GT Cikampek Utama.
Angka tersebut naik sekitar 251 persen dari lalu lintas harian normal sebesar 26.705 kendaraan.
Jasa Marga memberlakukan sistem satu arah atau one way untuk arus balik dari KM 414 Gerbang Tol Kalikangkung menuju KM 29 jalan Tol Jakarta Cikampek.
Korlantas Polri memperpanjang waktu pelaksanaan sistem satu arah di jalur ini hingga pukul 24.00 WIB.
Sedianya waktu pelaksanaan hingga pukul 07.00 WIB pagi ini.
Pengendara jarak dekat diminta lewat jalur normal
Hingga H+3 Lebaran, Minggu (9/6/2019), sistem satu arah atau one way masih diberlakukan di jalan tol Jakarta-Cikampek.
Rekayasa lalu lintas ini diberlakukan untuk arus balik dari KM 414 Kalikangkung menuju KM 29 jalan tol Jakarta-Cikampek sejak pukul 08.24 WIB.
"Pemberlakuan one way H+3 Lebaran yang merupakan hari libur terakhir sebelum jadwal aktivitas normal kembali pada tanggal 10 Juni 2019 ini diharapkan dapat mencairkan volume lalu lintas yang meningkat signifikan dari arah timur menuju Jakarta," kata Corporate Communications Department Head Jasa Marga, Irra Susiyanti dikutip dari Kompas.com.
Menurut Ira, pemberlakuan sistem one way dilakukan lebih awal dari rencana sebelumnya yaitu pukul 12.00 WIB.
Bagi pengguna jalan tol Jakarta-Cikampek yang menuju ke arah timur seperti Cikampek atau Bandung, maksimal dapat keluar di akses tol Cikarang Barat.
Selanjutnya, mereka dapat menggunakan jalan nasional atau jalur Pantura.
"Jasa Marga mengimbau kendaraan bus dan non-golongan I serta pengguna jalan jarak dekat untuk tetap menggunakan jalur normal," ujar Irra.
Ia juga mengimbau supaya seluruh pengguna jalan tetap berhati-hati dalam berkendara dan memperhatikan rambu-rambu serta arahan petugas di lapangan.
"Pastikan kecukupan saldo uang elektronik dan BBM sebelum memasuki jalan tol agar perjalanan lebih nyaman," katanya.
Rest area ditutup pemudik lewat jalur Pantura
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian Perhubungan, Sugihardjo, menyebut, jalur arteri Pantai Utara atau Pantura masih diminati pemudik yang hendak kembali ke Jakarta.
Kondisi ini terjadi lantaran diberlakukannya sistem buka tutup rest area di sejumlah titik di jalan tol, dimulai dari Gerbang Tol Kalikangkung hingga Cikampek-Jakarta.
"Kan sudah ada pengumuman dari Jasa Marga dan Korlantas, rest area akan ditutup, sehingga mereka yang sebagian tetap terus mempersiapkan kebutuhannya di dalam mobil, ada yang sebagian memilih jalur Pantura," kata Sugihardjo, di kantor Kemenhub, Jakarta Pusat, Minggu (9/6/2019).
Dilansir dari Kompas.com Sugihardjo mengatakan, masyarakat yang menggunakan jalur arteri Pantura bisa beristirahat di manapun.
Sedangkan mereka yang menggunakan jalan tol kemungkinan sulit untuk istirahat karena adanya kebijakan buka-tutup rest area.
Hal ini, kata Sugihardjo, menyebabkan terbaginya arus balik menjadi dua jalur, tol dan non-tol.
Kondisi ini pun diklaim tidak menyebabkan terjadinya kemacetan di salah satu jalur.
"Jadi (arus lalu lintas) Pantura-nya kita jaga, kita lihat seperti ini tidak macet. Jadi diperhatikan juga, jangan sampai dipindahin tolnya enggak macet, tapi Pantura-nya macet, tapi ini enggak," ujar Sugihardjo.
Menurutnya, Jasa Marga melakukan buka tutup rest area di sejumlah titik di jalan tol, dimulai dari Gerbang Tol Kalikangkung hingga Cikampek-Jakarta.
Langkah ini diambil menyusul diberlakukannya sistem satu arah untuk arus balik dari KM 414 Kalikangkung menuju KM 29 jalan tol Jakarta-Cikampek.
Korlantas Polri memperpanjang waktu pelaksanaan sistem satu arah di jalur ini hingga pukul 24.00 WIB.
Sedianya waktu pelaksanaan hingga pukul 07.00 WIB pagi ini.