Thailand Open 2019

Shesar Hiren Kalah, Semua Wakil Indonesia Tidak Lolos ke Semifinal di Thailand Open 2019

Editor: Erik Sinaga
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ekspresi pemain tunggal putra Indonesia, Shesar Hiren Rhustavito, pada pertandingan babak pertama Kejuaraan Asia 2019 di Wuhan Sports Center, China, Rabu (24/4/2019).

TRIBUNJAKARTA.COM, BANGKOK- Pebulu tangkis tunggal putra nasional Indonesia, Shesar Hiren Rhustavito, gagal melangkahkan kaki ke semifinal Thailand Open 2019 setelah kalah pada laga perempat final.

Kiprah Shesar Hiren Rhustavito berakhir karena disingkirkan wakil Malaysia, Lee Zii Jia, dengan skor 21-11, 14-21, 13-21 di lapangan 2 Indoor Stadium Huamark, Bangkok, Thailand, Jumat (2/8/2019).

Dengan hasil tersebut, Indonesia dipastikan tidak punya wakil tersisa pada semifinal Thailand Open 2019.

Sebelumnya, Fitriani (tunggal putri), Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (ganda putra), dan Greysia Polii/Apriyani Rahayu (ganda putri) juga tersingkir.

Pencapaian ini pun menjadi yang terburuk dalam tiga turnamen terakhir.

Jalannya Pertandingan

Lee Zii Jia meraih poin terlebih dahulu pada gim pertama setelah Shesar Hiren Rhustavito melakukan kesalahan.

Setelah dua kali menyamakan poin, Shesar kembali kehilangan poin setelah Lee melancarkan smash keras.

Momentum kembali diraih Shesar setelah mampu unggul 7-5 atas Lee.

Tak lama kemudian, raihan dua poin beruntun membuat Shesar menutup interval gim pertama dengan skor 11-7.

Selepas jeda, pukulan Lee yang hanya membentur net membuat Shesar kembali menambah perolehan poin dan mengubah skor menjadi 12-7.

Empat poin beruntun yang diraih membuat kampiun Russian Open 2019 itu semakin menjauh dari kejaran Lee.

Shesar memimpin skor 16-7.

Kegagalan bermain netting membuat Shesar kehilangan dua poin beruntun sehingga membuat pemain lawan kembali menipiskan jarak menjadi 10-17.

Lee masih bisa menambah satu poin lagi, tetapi laju kemenangan Shesar pada gim kesatu sudah tak dapat dihentikan.

Berkat pengamatan yang baik, Shesar pun memenangi gim pertama dengan keunggulan 10 poin.

Unggul satu gim menambah kepercayaan diri Shesar saat memainkan gim kedua.

Dia pun meraih poin terlebih dahulu untuk mengungguli Lee Zii Jia.

Setelah melalui reli panjang, wakil Malaysia itu mulai menebar ancaman dengan menipiskan margin poin menjadi 2-3.

Pukulan yang hanya mengarah keluar lapangan pertandingan dari Shesar membuat kedudukan kembali imbang untuk keempat kalinya dengan skor 7-7.

Setelah sempat sekali tertahan, Lee Zii Jia berhasil merebut interval kedua dengan keunggulan tipis 11-10 atas Shesar.

Selepas jeda, Lee langsung tampil menggebrak dengan meraih tiga poin beruntun untuk membawanya menjauh dari kejaran wakil Indonesia.

Shesar kembali menunjukkan perlawanannya dengan berani beradu netting sebelum akhirnya Lee membuat kesalahan dengan mengarahkan pukulan keluar lapangan pertandingan.

Kesalahan sendiri yang dilakukan oleh tunggal putra Tanah Air membuat Lee Zii Jia kembali menambah keunggulannya menjadi 17-12.

Raihan empat poin beruntun membuat Lee berhasil memenangi gim kedua dan memaksakan terjadinya rubber game.

Setelah sempat imbang 1-1 pada awal gim ketiga, raihan tiga poin dari Lee Zii Jia membawa dia mengungguli Shesar dengan skor 4-1.

Kesalahan sendiri yang dilakukan oleh Shesar membuat dia harus kembali kehilangan poin, sehingga wakil Malaysia semakin unggul.

Perlahan-lahan Shesar mampu menebar ancaman dengan menipiskan jarak hanya menjadi satu poin (6-7) setelah memenangi duel reli panjang.

Hasil Thailand Open: Marcus/Kevin Kalah, Harapan Indonesia Satu-satunya Ada di Penakluk Lin Dan

3 Bersaudara Korban Tewas Kecelakaan Truk Tanah Merupakan Pedagang Pakaian di Pasar Berbeda

Korban Kecelakaan Maut Tangerang Berencana Tunangan, Kekasih Cerita Kenangan Terakhir

Namun, smash keras dari Lee Zii Jia memastikan interval ketiga ditutup dengan keunggulan 11-7 atas Shesar Hiren Rhustavito.

Selepas jeda, Lee Zii Jia langsung tampil menggebrak dengan mampu mengambil momentum terlebih dahulu untuk menjauh dari kejaran wakil Indonesia.

Pemain tunggal putra Malaysia itu juga melakukan beberapa kali kesalahan sehingga membuat Shesar Hiren Rhustavito kembali bisa mendekati perolehan skor.

Akan tetapi, Lee segera bangkit dan menemukan irama permainannya sendiri.

Dia pun memaksa Shesar kehilangan tiga poin beruntun untuk unggul 16-11.

Setelah "memberi" Shesar dua poin tambahan, Lee pun mengunci kemenangan gim ketiga dan memastikan diri lolos ke semifinal Thailand Open 2019.

Sebelumnya, ganda putra andalan Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo juga kalah di tangan ganda putra Jepang  Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe melalui pertandingan rubber game.

Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon (depan)/Kevin Sanjaya Sukamuljo saat menjalani babak perempat final Japan Open 2019, di Musashino Forest Plaza, Tokyo, Jumat (26/7/2019). (BADMINTON INDONESIA)

Di gim pertama, Marcus/Kevin kalah dengan selisih lima poin. Marcus/Kevin mendapatkan 17 poin.

Di gim kedua, Marcus/Kevin mampu membalikkan keadaan dengan selisih dua poin yakni 21-19.

Di gim ketiga, permainan Marcus/Kevin menurun. Smash dan pukulan-pukulan mereka tidak sekuat gim pertama dan kedua.

Di awal-awal gim ketiga, Marcus/Kevin sebenarnya lebih unggul. Namun, berhasil disusul Endo/Watanabe. Gim ketiga berakhir dengan skor 21-14.

Kedua ganda putra tersebut menghabiskan satu jam tiga detik. Secara head to head, keduanya berbagi angka 2-2.

Berita ini telah tayang di Bolasport dengan judul: Hasil Thailand Open 2019 - Shesar Kalah, Wakil Indonesia Tanpa Sisa

Berita Terkini