Anak Hakim Jamaluddin Akui Kurang Interaksi dengan Zuraida Hanum, Terkuak Sikap Pelaku saat Bicara

Penulis: Siti Nawiroh
Editor: Rr Dewi Kartika H
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anak Hakim Jamaluddin Akui Kurang Interaksi dengan Zuraida Hanum, Begini Sikap Pelaku saat Berbicara

TRIBUNJAKARTA.COM - Anak kedua Hakim PN Medan, Rajif Fandi Jamal (18) buka suara terkait kematian sang ayah yang dibunuh ibu tirinya, Zuraida Hanum.

Ia tak menyangka sang ayah dibunuh oleh ibu tirinya, Zuraida Hanum.

Padahal saat Jamaluddin ditemukan tak bernyawa, Zuraida Hanum tampak menangis meraung-raung.

Zuraida Hanum terlihat duduk lemas bersandar di jok kiri paling depan saat mobil yang ia tumpangi berhenti di kamar jenazah RS Bhayangkara, Medan, Jumat (29/11/2019).

Hari itu, suami Zuraida Hanum, Jamaluddin ditemukan tewas di dalam mobil dan jenazahnya dievakuasi ke RS Bhayangkara.

Jenazah tersebut ditemukan terlentang di bangku nomor dua mobil Toyota Prado warna hitam.

Mobil yang membawa jenazah Hakim PN Medan terparkir di area kebun sawit milik masyarakat di Dusun Namo Bintang, Desa Suka Dame, Kecamatan Kutalimbaru, Deli Serdang.

Para tersangka kasus pembunuhan Hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan, dihadirkan polisi ketika gelar kasus di Mapolda Sumatera Utara, Medan, Sumatera Utara, Rabu (8/1/2020). (Tribun Medan/Riski Cahyadi)

Pas di hari ke-40 meninggalnya Jamaluddin, kejahatan Zuraida Hanum terbongkar.

Rupanya ia adalah otak dari pembunuhan yang dilakukannya kepada sang suami.

Bersama dua rekannya, Jefri Pratama (42) dan Reza Pahlevi (29), mereka ditetapkan jadi tersangka oleh polisi pada, Rabu (8/1/2020).

Bongkar Tingkah Bibi Ardiansyah saat Ijab Kabul, Vanessa Angel Ngakak: Gimana Sih Kamu?

Hari ini digelar rekonstruksi meninggalnya Jamaluddin di kediamannya di Jalan Aswad, Perumahan Royal Monaco, Blok B No. 22, Senin (13/1/2020).

Anak kedua Jamaluddin, Rajif akhirnya buka suara.

Ia mengaku tak menyangka ibu tirinya tega menghabisi nyawa ayahnya.

Selain itu, Rajif juga membongkar sikap Zuraida Hanum yang ia ketahui.

Panglima Langit Beberkan 3 Sosok Diduga Pendamping Teddy, Sang Paranormal: Ada Energi Ketakutan

Ia menyebut sikap Zuraida Hanum lembut kala berbicara.

"Terkejut, emang nggak nyangka karena dia orangnya lembut gitu kalau ngomong," katanya seperti yang dikutip TribunJakarta.com di TribunMedan.com.

Rajif menyayangkan perbuatan ibu tirinya kepada sang ayah, padahal Jamaluddin telah memberikan hidup yang layak.

"Sama ayah dikasih semua," sambungnya.

Sikap sang ayah ke anak Zuraida Hanum juga disebut sangat baik bahkan tak membeda-bedakan.

"Terus dia (read, Zuraida) ada anak bawaan dari suami pertamanya, itu yang rawat almarhum ayah,"

"Enggak dibeda-bedakan anak tiri dan anak kandung, adilah gitu dibuat ayah. Jadi kalau dia kelakuannya gitukan enggak nyangka," cerita anak kedua Jamaluddin.

Saat mengetahui Zuraida Hanum adalah pembunuh sang ayah, Rajif mengaku perasaannya langsung campur aduk.

"Sedih, kesal, semua campur aduk," katanya.

Lantas Rajif menuturkan hubungannya dengan sang ibu tiri memang kurang intens saat berkomuniasi.

Pelatih Baru Persija Sergio Farias Bakal Tiba di Jakarta Pekan Ini

Ia mengaku kurang berinteraksi dengan Zuraida Hanum yang Rajif sebut bunda.

"Kami memang kurang berinteraksi dengan bunda," ujar Rajif.

Hal itu diakuinya karena Zuraida Hanum tak pernah mengajaknya berbaur.

"Jadi dia lain, kami lain. Ada jarak," sambungnya.

Meski begitu, Rajif mengaku Jamaluddin kerap berusaha membuat Zuraida Hanum dekat dengannya.

"Tapi ayah sering bilang ke dia 'ayokah deket sama anak, masa kamu gitu tapi cuma diam aja'," kata Jamaluddin seperti yang diutarakan Rajif.

Rajif meminta agar para pelaku pembunuhan sang ayah minimal diberi hukuman seumur hidup.

Anak kedua Hakim PN Medan. (TribunMedan.com)

Ia ingin para pelaku jera dengan kejahatan yang telah dilakukan mereka.

"Mudah-mudahan dikasih humuman setimpal. Bikin dia jera, minimal penjara seumur hidup," katanya.

Warga bersiap lihat rekonstruksi pembunuhan Hakim PN Medan

Warga sekitaran rumah Jamal dan para tetangga sudah menunggu di sekitar rumah Jamaluddin.

Kaum ibu tampak antusias dan sudah menunggu sejak pukul 09.00 WIB, mereka tampak berbincang-bincang terkait kematian hakim Jamaluddin sambil menunggu proses rekonstruksi yang diperikan akan dimulai pukul 11.00 WIB di rumah tersebut.

Seorang tetangga dari Perumahan Royal Monaco, Ibu Destry menyebutkan bahwa dirinya tak menyangka bahwa Jamaluddin dibunuh oleh istrinya sendiri.

"Sangat mengerikan. Kok tega gitu? Enggak nyangka aja bisa sangat sadis dan setega itu," tuturnya.

Ibu berjilbab biru ini menyebutkan dirinya pernah berjumpa dengan Zuraida, istri Jamaluddin, di perwiritan karena satu komplek.

"Pernah lihat karena satu perwiritan, tapi enggak pernah begitu akrab. Karena enggak pernah omongan, karena ibu Zuraida juga pendiam," jelasnya.

Seorang ibu lainnya berjilbab krim, menyebutkan dirinya sangat ingin melihat kejadian yang sebenarnya terjadi.

"Kami memang sudah lama pengin tahu. Kemarin kami terlambat waktu ada pra rekonstruksi," cetus Ibu Lina di depan rumah Jamaluddin.

Ia menyebut kasus ini amat tragis karena dilakukan oleh istri sendiri.

"Seorang istri kok tega sekali? Awak, suami tukang ojek saja, saya pertahankan," jelasnya.

Puluhan ibu-ibu lainnya juga yang berasal dari sekitaran Medan Johor juga sudah berkumpul di depan rumah Jamaluddin.

(TribunJakarta/TribunMedan)

Berita Terkini