Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma
TRIBUNJAKARTA.COM, PANCORAN MAS – Sebuah video yang memperlihatkan Calon Wali Kota Depok nomor urut 02, Mohammad Idris, berangkulan erat dan bersalaman dengan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Rizieq Shihab di dalam sebuah ruangan, beredar luas di sosial media.
Dalam video tersebut, nampak ke-duanya tak mengenakan masker dan menjaga jarak, begitu pun dengan beberapa orang lainnya yang ada di dalam ruangan tersebut.
Menanggapi video tersebut, Ketua Tim Sukses Paslon 02 di Pilkada Kota Depok, Hafid Nasir, mengatakan, pertemuan itu berlangsung pada tanggal 13 November 2020 beberapa hari yang lalu di Petamburan.
“Sudah ada yang konfirmasi kehadiran beliau di Habib Rizieq, itu kan pada tanggal 13 November jauh sebelum debat (Pilkada),” kata Hafid dikonfirmasi wartawan, Jumat (27/11/2020).
“Tanggal 13 atas undangan Habib Rizieq, sedangkan debat itu kan pada 22 November 2020,” sambungnya lagi.
Atas hal tersebut, Hafid menegaskan bahwa Mohammad Idris yang kini terkonfirmasi positif Covid-19, bukan karena pertemuannya dengan Rizieq Shihab.
“Saya tegaskan terkonfirmasi (positif Covid-19) pak Idris itu bukan setelah ke kediaman Habib Rizieq karena pada 13 November. Sebelum debat itu sudah di Swab. Beliau itu belum terkonfirmasi positif sebelum debat itu. Jadi tidak ada kaitannya dengan kehadiran di Petamburan karena ada jeda delapan hari,” bebernya.
Sebelumnya diwartakan, berdasarkan hasil Swab PCR, Mohammad Idris terkonfirmasi positif Covid-19 pada Rabu (25/11/2020) dua hari yang lalu, tiga hari setelah manjalani debat perdana Pilkada Kota Depok 2020 di sebuah stasiun televisi swasta.
Saat ini, Idris tengah menjalani isolasi perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Depok, kondisinya dikabarkan baik dan terpantau stabil.