TRIBUNJAKARTA.COM - Baru juga dijemput beberapa jam oleh ayah dan ibu tirinya, seorang balita tewas tak wajar dengan ditemukannya luka lebam.
Hal itu dialami balita berusia empat tahun yang berinisial NMA (4) di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Kematian korban yang dirasa tak wajar membuat keluarga besarnya curiga.
Pihak kakek dan nenek korban pun melaporkan tewasnya NMA ke polisi untuk diselidiki lebih lanjut terkait penyebab kematian.
"Kakek dan nenek NMA yang membuat laporan," ujar Kompol Alfian Tri Permadi, Kasatreskrim Polresta Banjarmasin, Sabtu (22/5/2021).
Selama ini, NMA dirawat kakek dan neneknya sejak kecil sampai berusia 4 tahun 7 bulan.
Ayah dan ibu tirinya baru menjemput NMA pada 2 Mei 2021.
Namun baru beberapa jam bersama ayah dan ibu tirinya, tepatnya pada sore harinya, kakek dan nenek mendapat kabar bahwa NMA dirawat di RS Bhayangkara.
Saat kakek dan nenek tiba di RS Bhayangkara, ternyata NMA sudah meninggal dunia.
"Ada luka lebam di tubuh NMA. Kecurigaan keluarga muncul dari sana," lanjut Kompol Alfian.
Baca juga: Modal Linggis, Gembong Maling Bawa Kabur Brankas Berisi Uang dan Emas Batangan di Jelambar
Baca juga: Ganjar Pranowo Makan Mie Tanpa Saus Usai Tak Diundang PDIP, Isyarat Kuning Merapat Tanpa Merah?
Baca juga: Ayu Ting Ting Murka & Semprot Netizen, Tak Terima Disebut Plagiat Fashion Nagita: Semua Berhak Punya
Tubuh NMA telah dimakamkan di Banjarbaru.
Polisi akan membongkar makam dan mengautopsi jenazah pada pekan depan.
Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Setelah Dijemput Ayah dan Ibu Tiri, Bocah 4 Tahun Tewas Tak Wajar, Ada Luka Lebam di Tubuhnya