Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Jaisy Rahman Tohir
TRIBUNJAKARTA.COM, PONDOK AREN - Sudah lebih dari 24 jam, kasus kecelakaan sepeda artis Virnie Ismail belum menemukan titik terang dalam upaya penyelesaiannya.
Polisi menahan Muhbar (32), sopir truk pembawa galon untuk proses mediasi dengan pihak Virnie Ismail.
Meski Muhbar sudah sampai menginap di Polsek Pondok Aren menunggu kepastian, pihak Virnie Ismail tak kunjung memberi keputusan.
Bahkan, Kanit Lantas Polsek Pondok, AKP Ragil Karana, menngatakan pihak Virnie Ismail sulit dihubungi.
"Belum dari pihak keluarga virnie ini sampai sekarang dihubungi susah."
Baca juga: Kronologi Kecelakaan Sepeda Virnie Ismail dan Penyebab Belasan Galon Menggelinding di Jalan Bintaro
"Iya masih di sini (Polsek Pondok Aren), kan kasian truk. Yallah kalau begini kan tersiksa sopirnya kasihan," kata Karana saat dihubungi TribunJakarta.com, Jumat (13/8/2021).
Aparat sudah pernah menemui keluarga Virnie Ismail di Rumah Sakit Pondok Indah Bintaro, namun saat itu belum ada keputusan.
Baca juga: Sopir Pembawa Galon yang Sebabkan Virnie Ismail Kecelakaan Ditahan di Polsek Pondok Aren
"Kemarin itu dari pihak pengurus dah kerumahnsakit sudah ngobrol tapi masih belum kesepakatan untuk penyelasaian bingung."
"Sekarang dihubungi sama kita juga susah banget ini, bingung hubunginya kemana," ujar Karana.
Karana mengatakan, proses hukum Muhbar sangat tergantung keputusan Virnie Ismail, yang dalam hal ini menjadi korban.
"Ya proses hukum tergantung korban," kata dia.
Sebelumnya, Karana menjelaskan, kronologi kecelakaan bermula dari Virnie yang tengah gowes bersama sang kekasih di kawasan Bintaro Sektor 7, pada Kamis (12/8/2021) pagi.
Sekira pukul 07.05 WIB, keduanya melaju di Jalan Boulevard Bintaro, Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel).
Namun, pemain komedi situasi legendaris Extravaganza itu kaget tatkala tiba-tiba melihat banyak galon menggelinding di tengah jalan raya.
Baca juga: Virnie Ismail Kecelakaan Tabrak Galon Menggelinding di Bintaro
Wanita 41 tahun tak sempat menekan tuas rem ataupun menghindar.
Virnie menabrak salah satu galon air mineral yang menggelinding itu hingga tersungkur.
Virniepun menderita luka di bagian kaki dan wajahnya hingga harus dilarikan ke Rumah Sakit Pondok Indah Bintaro.
Karana mengatakan, beberapa galon berisi air penuh itu jatuh dari truk yang dikendarai Muhbar.
Satu pintu penjaga galon itu diduga terbuka saat truk tengah melaju memutar arah.
10 sampai 15 galon berserakan hingga mengakibatkan kecelakaan.