Kebakaran

Kantor Dishub DKI Jakarta Kebakaran Diduga akibat Korsleting, Kerugian Capai Rp600 Juta

Penulis: Dionisius Arya Bima Suci
Editor: Acos Abdul Qodir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lantai 2 Kantor Perhubungan DKI Jakarta di Gambir, Jakarta Pusat terbakar pada dini hari tadi, Selasa (8/3/2022). Api diduga muncul karena adanya korsleting listrik.

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Kantor Dinas Perhubungan DKI Jakarta yang berada di Jalan Taman Jati Baru, Gambir, Jakarta Pusat terbakar.

Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Pusat Asril Riza mengatakan, kebakaran terjadi dini hari tadi sekira pukul 02.45 WIB.

"Obyek yang terbakar gedung Dishub lantai 2," ucapnya dalam keterangan tertulis, Selasa (8/3/2022).

Ia menyebut, kejadian ini mulanya diketahui oleh petugas keamanan Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan (Citata).

Saat itu, petugas keamanan itu melihat kepulan asap dari lantai 2 kantor Dishub DKI Jakarta.

Baca juga: Kasihan, Ruko di Bekasi Ludes Terbakar Gegara Petasan Tawuran Remaja

Baca juga: Tragedi Kebakaran Maut di Kebayoran Lama, Indriana dan 2 Anaknya Meninggal Dunia

Petugas itu pun kemudian memberitahu penjaga keamanan gedung Dishub DKI.

"Pihak security gedung Dishub langsung berupaya melakukan pemadaman APAR namun gagal karena kepulan asap sangat tebal, dan security langsung melaporkan kejadian tersebut ke petugas Damkar," ujarnya.

Sebanyak 7 unit mobil pemadam kebakaran dan 35 personel damkar dikerahkan untuk memadamkan api.

Ilustrasi Kebakaran (ist via WartaKota)

Puluhan petugas ini sempat mengalami kesulitan lantaran listrik masih menyala, asap sangat tebal, dan ventilasi udara yang sudah tertutup.

Setelah berjam-jam berjibaku dengan si jago merah, api berhasil dipadamkan sekira pukul 04.13 WIB.

Baca juga: Warga Depok Dibuat Geger, Ular Sanca Sepanjang Tiga Meter Sembunyi di Lubang KlosetĀ 

Asril menduga, kebakaran disebabkan adanya korsleting listrik di lantai 2 gedung Dishub DKI.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian diperkirakan mencapai Rp600 juta.

Berita Terkini