Karyawati di Cikarang Terkapar

Karyawati Cantik Tewas Dibacok di Cikarang, Polisi Endus Motif Asmara

Penulis: Yusuf Bachtiar
Editor: Acos Abdul Qodir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase lokasi dan korban pembunuhan di Cikarang, Bekasi.

Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar 

TRIBUNJAKARTA.COM, TAMBUN UTARA -  Motif pembacokan karyawati cantik bernama Iska Nurrohmah (21), masih menjadi misteri lantaran tidak ditemukan barang-barang berharga yang hilang. 

Kabar beredar kasus pembacokan ini berkaitan dengan hubungan asmara, terlebih pada saat kejadian kekasih korban berinisial AC (20) berada di tempat kejadian perkara (TKP). 

Kapolres Metro Bekasi Kombes Polisi Gidion Arif mengatakan, pihaknya masih mendalami motif pembacokan ini. 

Terkait dengan persoalan asmara, penyidik masih mengumpulkan data dari berbagai pihak dan bukti-bukti untuk mengerucutkan motif pembacokan. 

Baca juga: BREAKING NEWS Karyawati di Cikarang Tewas dengan Luka Bacok, Warga Takut Menolong, Korban Terkapar

"Kami belum mengarah ke sana (asmara), kami dalami berbagai motif berdasarkan data," kata Gidion kepada wartawan. 

Namun yang jelas, kasus pembacokan ini bukan bermotif pencurian dengan kekerasa atau begal lantaran tidak ada barang yang hilang. 

"Biasanya kalau mau kerja kan bawanya handphone tas, nah yang bersangkutan barang-barang miliknya masih ada," jelas dia. 

Kontrakan nomor 30 tempat korban tinggal di Gang Yamaha, Kampung Tegal Gede RT002 RW006 Desa Mekar Mukti, Kecamatan Cikarang Utara. (Yusuf Bachtiar/TribunJakarta.com)

Adapun berdasarkan informasi yang didapat TribunJakarta.com, kekasih korban berinisial AC tinggal tidak jauh dari lokasi. 

AC merupakan salah satu saksi yang berada di lokasi tidak lama setelah korban teriak minta tolong dan ditemukan bersimbah darah. 

Menurut saksi bernama Timan, AC sempat berada di kontrakan korban dan lari setelah mendengar suara teriakan kekasihnya. 

"Pacarnya lari dari kamar ke situ (TKP korban dibacok), dia sempat teriak juga minta tolong warga," jelas Timan. 

Sebelumnya, karyawati ditemukan tewas dengan luka bacok di Gang Yamaha, Kampung Tegal Gede RT002 RW006 Desa Mekar Mukti, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Selasa (22/3/2022). 

Baca juga: Menguak Penyebab Tewasnya Satu Keluarga dan Babysitter di Pulogadung dari Labfor dan Orang Terdekat

Kapolres Metro Bekasi Kombes Polisi Gidion Arif mengatakan, korban diketahui berinisial Iska Nurrohmah (21) warga Kebumen, Jawa Tengah. 

"Korban seorang perempuan teridentifikasi atas nama Iska Nurohmah warga Kebumen kemudian informasinya yang bersangkutan baru bekerja sekitar tiga bulan di Bekasi," kata Gidion. 

Penemuan jasad karyawati ini pertama kali diketahui sekira pukul 05.00 WIB, saksi bernama Hendi warga sekitar mendengar teriakan meminta tolong. 

"Saksi kemudian keluar rumah dan mendapati korban sudah dalam keadaan duduk dengan luka bacok," jelasnya. 

Lokasi Penemuan jasad karyawati di Gang Yamaha, Kampung Tegal Gede RT002 RW006 Desa Mekar Mukti, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Selasa (22/3/2022) (Yusuf Bachtiar/TribunJakarta.com)

Tidak lama setelah itu, datang saksi berinisial AC (20), kekasih korban. Ia berusaha menghampiri dan meminta tolong warga setempat untuk mengevakuasi korban. 

"Namun korban mulai lemas dan terlentang dengan posisi luka di bagian punggung sebelah kiri," ucapnya. 

Kondisi korban kian memburuk, nyawanya tidak sempat tergolong akibat kehilangan banyak darah di bagian luka yang menganga. 

"Karena warga takut menolong sehingga korban meninggal di tempat kejadian," ungkap Gidion. 

Pihaknya lanjut Gidion, langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) setelah mendapati informasi tersebut. 

Baca juga: Berani Hancurkan Kantor Polisi, Keseharian Fitri Diungkap Tetangga: Mau Menang Sendiri

Jasad korban dievakuasi ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk keperluan visum, kasus ini sementara masih dalam penyelidikan. 

"Masih kita dalami, saksi-saksi kita sedang periksa untuk penyelidikan lebih lanjut," terangnya.

Berita Terkini