Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina
TRIBUNJAKARTA.COM, MENTENG - Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyinggung kenangan sewaktu kompetisi Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 dan menyinggung konvensi capres Demokrat era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat bertemu Gubernur DKI Jakarta sekaligus kandidat capres Anies Baswedan.
AHY dan Anies Baswedan melakukan pertemuan di kantor DPP Demokrat, Jalam Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (7/10/2022).
Bertajuk silaturahmi politik Anies-AHY, putra Presiden RI ke-6 itu langsung mengenang momen kebersamaannya dengan Anies.
"Tadi kami berdua berdiskusi banyak hal. Persahabatan ini sudah berlangsung sejak lama, dari kami berdua belum jadi politisi. Saya masih aktif perwira militer, dan beliau sebagai tokoh intelektual akademisi yang sudah banyak bahas isu kebangsaan," kaya AHY.
Setelah melepas karier militer dan bergabung partai besutan ayahnya, Demokrat, AHY teringat saat awal melebarkan sayapnya dengan maju jadi calob Gubernur DKI didampingi Sylviana Murni pada 2017.
Kala itu, duet AHY-Sylviana ini diusung oleh Demokrat, PPP, PAN, PKB.
Baca juga: Kader Demokrat Inginkan Anies Baswedan dan AHY Maju di Pilpres 2024, Keputusan Tetap di Tangan SBY
Sayangnya, pasangan ini hanya mendapat 937.955 suara atau 17,06 persen dan tak bisa masuk putaran kedua. Sementara Anies berpasangan dengan Sandiaga Uno.
"Setelah itu, takdir menemukan kami di Pilgub 2017. Itulah indahnya persahabatan kami tidak retak. Beberapa kali kami bertatap muka dalam berbagai kesempatan. Kami tentu membangun semangat yang kuat untuk membawa perubahaan dan perbaikan,” lanjutnya.
Berangkat dari semua itu, AHY berharap pertemuan di kantor DPP Partai Demokrat ini menjadi modal awal kebersamaannya dengan Anies Baswedan.
Baca juga: Anies Baswedan Buka-bukaan Akan Sambangi PKS Usai Temui AHY: Membangun Sebuah Aliran Baru
Apalagi keduanya kerap digadang-gadang bakal dipasangkan dalam Pilpres 2024 mendatang, jika bangunan koalisi Partai Nasdem, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Demokrat terbentuk.
"Beliau sendiri mengikuti Konvensi Capres Partai Demokrat pada 2013-2014 lalu. Ini adalah pertemuan silaturahmi, semoga jadi awal kebersamaan ke depan, mengusung perubahan dan perbaikan yang semakin baik,” pungkasnya.