TRIBUNJAKARTA.COM, TASIKMALAYA - Musibah menimpa tiga orang yang berboncengan motor di jalan.
Sang anak membawa bayi dan ibunya nekat menggunakan motor yang seharusnya hanya ditumpangi dua orang saja.
Namun, motor yang dibawa sang anak perempuan tersebut masuk jurang di Kecamatan, Purbaratu, Kota Tasikmalaya, Minggu (15/1/2023) siang.
Sang ibu, Susilawati (40), meninggal dunia dalam musibah itu. sementara Winda Siti Sopiah (21) dan anaknya, bayi berusia delapan bulan berinisial MR selamat.
Musibah kecelakaan maut tersebut terjadi di jalan kabupaten yang menghubungkan Kecamatan Purbaratu dengan Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya.
Baca juga: Kecelakaan Hari Ini di Sumedang, Siswi Kelas 3 SD Tewas Terlindas Truk Tronton
Tepatnya di betulan Gobang Kelurahan Singkup, Kecamatan Purbaratu. Sementara ibu dan bayinya selamat.
Kanit Gakkum, Satlantas, Polres Tasikmalaya Kota, Ipda Ipan Faisal, mengungkapkan, musibah bermula saat ketiga korban menumpangi sepeda motor Honda Vario Z 2136 DAG, melaju dari arah Singkup menuju Manonjaya.
"Saat menapaki sebuah turunan dan menikung, sepeda motor yang dikendarai Winda tak terkendali. Motor malah lurus dan akhirnya masuk ke jurang," kata Ipan seperti dilansir TribunJabar, Senin (16/01/23).
Baca juga: 6 Titik Putar Balik di Jalan GDC Depok Akan Ditutup, Tercatat Sebulan Ada 16 Kecelakaan
Suara sepeda motor masuk jurang terdengar oleh seorang warga, Ipin (65), yang kebetulan sedang mencari kayu bakar.
Mendengar suara tersebut Ipin bergegas menuju lokasi. Betapa terkejutnya ia, di bawah jurang sedalam 10 meter ada motor jatuh.
"Ipin segera turun dan berupaya menolong. Ia melihat Susilawati tergeletak tak bergerak. Sedangkan Winda dan bayinya selamat," ujar Ipan.
Baca juga: Kurangi Angka Kecelakaan Jadi Alasan Dishub Depok Tutup 6 Titik Putar Balik Jalan GDC
Jajaran Unit Gakkum, Polsek Cibeureum serta warga kemudian mengevakuasi kendaraan. Sementara para korban dibawa ke RSU dr Soekardjo, Kota Tasikmalaya.
"Susilawati diketahui meninggal dunia dengan luka cukup parah di belakang kepalanya," kata Ipan.
Satu keluarga ini, tambah Ipan, bermaksud menuju rumah Susilawati di Manonjaya yang srbelumnya berkunjung ke rumah Winda di Singkup.
"Pengendara diduga lepas kendali ketika menapaki jalan menurun serta belok. Ia malah lurus dan akhirnya masuk jurang," ujar Ipan