Bus Terjun ke Jurang di Tegal

Korban Kecelakaan Bus Pariwisata Terjun ke Jurang di Guci Bakal Dapat Santunan Puluhan Juta Rupiah

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi rumah duka di Kecamatan Serpong Utara, Tangerang Selatan milik korban meninggal kedua bernama Ibin Mukorobin (53) korban kecelakaan tunggal bus pariwisata di Tegal, Jawa Tengah, Senin (8/5/2023).

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Pemerintah Tangerang Selatan melakukan koordinasi dengan pihak Jasa Raharja, terkait pemberian santunan kepada para korban kecelakaan bus di wisata Guci, Tegal, Jawa Tengah.

Wali Kota Tangerang, Benyamin Davnie mengatakan, korban yang semuanya warga Tangerang Selatan itu akan mendapatkan santunan puluhan juta rupiah.

Mulai dari Rp 20 sampai Rp 50 juta.

"Saya sudah komunikasi dengan Jasa Raharja, jadi nanti yang meninggal dunia akan diberikan santunan sebesar Rp50 juta rupiah, yang mana penyerahannya nanti setelah beberapa hari ke depan," jelas Benyamin di rumah duka, Senin (8/5/2023).

"Lalu, untuk yang dirawat seluruhnya akan diberikan santunan juga oleh Jasa Raharja sebesar Rp 20 juta," sambungnya.

Baca juga: Viral Tangan Para Pegawai Dcrepes Alami Luka Bakar, Warga Net Tak Sabar Minta Penjelasan

Pihak Pemkot Tangsel pun bakal memberikan santunan kepada para korban baik luka dan yang meninggal dunia.

Untuk yang luka juga termasuk yang sedang menjalani perawatan di RSUD Tegal, di RSUD Pamulang dan RSUD Serpong Utara.

"Kami ada progam santunan kematian bagi yang meninggal. Kemudian, bagi yang masih dirawat, saya sudah minta kepada rumah sakit Pamulang dan Serpong Utara untuk melakukan penanganan," beber Benyamin.

Baca juga: Viral, Pria Berbaju Barcelona Diduga Copet di Senen, Jakarta Pusat, Warga Net: Decul Meresahkan

Diberitakan sebelumnya, korban meninggal dunia dari kecelakaan maut bus pariwisata asal Tangerang Selatan di kawasan ziarah Guci, Tegal, Jawa Tengah, bertambah satu orang.

Korban yang meninggal saat menjalani perawatan intensif di ICU RSUD dr.Soeselo-Tegal tersebut diketahui bernama Ibin Mukorobin (53).

"Iya meninggal tadi malam jam 02.00 WIB, korban atas nama pak Ibin Mukorobin," kata Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie.

Sebelum meninggal dunia, korban sempat mendapat penanganan dan perawatan intensif di ruang ICU.

Sebab, korban kedua tersebut menderita cedera berat dan pendarahan akibat benturan keras.

Setelah pengurusan jenazah selesai, Benyamin memastikan bila jenazah Ibin sudah dalam perjalanan kembali ke rumah duka di Serpong Utara.

"Jam 06.00 tadi pagi sudah jalan dari Tegal," singkat dia.

Sementara, korban meninggal pertama di tempat akibat kecelakaan bus pariwisata di Guci, Tegal, Jawa Tengah, sudah dimakamkan keluarga, pada Senin (8/5/2023) dini hari.

Korban diketahui bernama Maja bin H. Sitem.

Jenazah korban yang dibawa dari Tegal dan tiba di rumah duka sekira pukul 01.30 WIB.

Kemudian, rumah duka yang berada di Pakujaya, Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan itu, berhadapan dengan masjid yang biasa digunakan korban mengaji semasa hidup.

Makanya jenazah langsung disolatkan di masjid tersebut.

Selang beberapa saat, langsung dimakamkan.

Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan, ikut membopong keranda jenazah menuju tempat peristirahatan terakhir.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Berita Terkini