Cerita Kriminal

Copet Gasak HP dan Dompet Penumpang Transjakarta di Setiabudi, Berakhir Babak Belur

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang pelaku copet babak belur dikeroyok massa di Jalan Gatot Subroto, tepatnya di depan Halte Transjakarta Jamsostek, Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin (23/10/2023).

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

TRIBUNJAKARTA.COM, SETIABUDI - Seorang pelaku copet babak belur dikeroyok massa di Jalan Gatot Subroto, tepatnya di depan Halte Transjakarta Jamsostek, Setiabudi, Jakarta Selatan.

Peristiwa pencopetan itu terjadi pada Senin (23/10/2023) pagi. Pelaku diketahui mencopet handphone dan dompet milik penumpang bus Transjakarta.

Berdasarkan foto yang diterima TribunJakarta.com, pelaku copet itu terkulai tak berdaya dengan posisi kedua tangan yang terikat ke belakang.

Dari mulut dan hidungnya mengeluarkan darah diduga akibat dipukuli massa yang geram dengan aksi pelaku.

Seorang pengendara ojek pangkalan, Hasan, mengatakan korban yang merupakan wanita pekerja kantoran baru mengetahui dua ponsel dan dompet miliknya hilang saat turun dari bus Transjakarta.

"Kejadiannya pas dia turun laporan bahwa dompet sama HP nggak ada. Tadi ada yang kasitau, kasih gambaran, orangnya pakai jaket ini, kaos ini," kata Hasan kepada wartawan.

Menurut Hasan, pelaku sempat berkelit tidak melakukan pencopetan. Namun, di dalam jaket pelaku ditemukan dompet milik korban.

"Ternyata dia (pelaku)ngaku juga dompet ada di dalam jaketnya dia," ungkapnya.

Setelahnya, massa menjadi tak terkendali dan memukuli pelaku copet hingga babak belur. Massa kesal lantaran di lokasi yang sama sering terjadi pencopetan.

"Massa sudah hilang kesabaran, soalnya orang sering laporan kecopetan," ujar Hasan.

Sementara itu, dua HP milik korban tak ditemukan diduga dibawa kabur oleh pelaku lainnya.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Berita Terkini