TRIBUNJAKARTA.COM - Gemolong, sebuah kecamatan di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, kini menjadi sorotan karena perkembangannya yang pesat dalam industri peternakan kambing perah.

Seiring berjalannya waktu, peternak di Gemolong yang mulai ada sejak 2020 semakin mengukuhkan posisinya dalam menghasilkan susu kambing berkualitas tinggi. Produksi mereka tidak hanya memenuhi kebutuhan lokal, melainkan juga telah merambah pasar nasional.

Salah satu indikator keberhasilan perkembangan ini adalah peningkatan jumlah peternak kambing perah di Gemolong. Program pemberdayaan dari pihak berwenang, seperti Universitas Sebelas Maret (UNS), telah mendorong banyak masyarakat setempat untuk terlibat dalam beternak kambing perah.

UNS turut berkontribusi dalam pengembangan peternakan kambing perah di Gemolong. Melalui program pemberdayaan dan kolaborasi dengan para peternak setempat, UNS berperan dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peternak. Selain itu, mereka juga memberikan dukungan untuk mendorong inovasi dalam pengembangan sektor peternakan.

Hal ini bukan hanya memperkuat ekonomi peternak, tetapi juga mendukung pertumbuhan industri peternakan di wilayah tersebut.

Peternak di Gemolong juga semakin cemerlang dalam menerapkan inovasi dalam pemeliharaan dan perawatan kambing perah. Dengan bimbingan dari para ahli, peternak menerapkan praktik terbaik dalam memberikan pakan, merawat kesehatan, dan meningkatkan produksi susu kambing. Hasilnya, kualitas susu yang dihasilkan semakin baik, menciptakan peluang bisnis yang lebih baik pula.

Peningkatan produksi susu kambing di Gemolong turut diimbangi dengan strategi pemasaran yang efektif. Produk olahan susu kambing lokal, seperti GAMAMILK, yang berasal dari peternakan di Gemolong, semakin dikenal di pasar lokal dan nasional.

GAMAMILK merupakan singkatan dari Gagasan Masyarakat Milk. Ide ini berasal dari keinginan peternak lokal untuk lebih berdikari dan memperluas penjualan produk olahan susunya sehingga manfaatnya dapat dinikmati oleh masyarakat di luar wilayah Sragen.

Resmi diproduksi oleh CV Berkah Alam Gemolong Sragen sejak awal 2022 dan dipasarkan oleh PT Sahada Laku Utama, kini, lebih dari 400.000 orang di Indonesia telah merasakan khasiat GAMAMILK. Sebagian besar dari mereka merasa puas serta menyatakan bahwa keluhan mereka teratasi.

Berbeda dengan produk susu Etawa lainnya, GAMAMILK memiliki kombinasi komposisi yaitu ekstrak teripang emas (gamat), kelor, kayu manis dan gula aren.  Formulasi ini memiliki khasiat untuk membantu mengatasi masalah persendian.

“GAMAMILK ini lebih unggul karena mengandung kolagen dari teripang emas yang baik untuk meremajakan sendi. Produk kami diproduksi dengan menerapkan standar modern dalam peternakan maupun pengolahannya. Selain itu, GAMAMILK juga telah bersertifikasi BPOM dan Halal.” Ungkap Rifan selaku SPV Marketing PT Sahada Laku Utama.