Viral di Media Sosial

Terulangnya Kasus Pembunuhan Anak: Sebelum Dante Anak Tamara Tyasmara, 4 Anak Dibunuh di Jagakarsa

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

(Kiri foto) Tersangka pembunuhan Dante, YA dan (kanan foto) pelaku pembunuhan 4 anak di Jagakarsa, Panca Darmansyah.

TRIBUNJAKARTA.COM - Kasus pembunuhan anak kembali terjadi. 

Terbaru, kasus tersebut menimpa seorang anak dari artis Tamara Tyasmara dan Angger Dimas, Raden Andante Khalif Pramudityo (6) atau Dante. 

Sebelumnya, salah satu kasus yang bikin gempar ialah kasus pembunuhan empat anak oleh ayah kandungnya sendiri di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan. 

Kedua kasus pembunuhan anak itu dilakukan oleh orang terdekat. 

Dalam kasus tewasnya Dante, pelaku ialah sang kekasih dari Tamara Tyasmara. 

YA ditetapkan sebagai tersangka atas tewasnya Dante. 

Pihak kepolisian menemukan bukti rekaman CCTV yang diduga YA telah menenggelamkan Dante di kolam renang kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur. 

Dalam rekaman CCTV berdurasi 2 jam satu menit itu, YA menenggelamkan korban hingga 12 kali. 

Rekaman itu menjadi bukti untuk menaikkan status YA menjadi tersangka. 

YA ditangkap di rumah kontrakannya di kawasan Pondok Kelapa, Jakarta Timur. 

Pihak kepolisian saat ini masih melakukan penyelidikan terkait motif agar lebih terang benderang. 

YA dijerat Pasal 76C juncto Pasal 80 Undang-undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas UU No 23/2002 tentang Perlindungan Anak. 

Kemudian, Pasal 340 KUHP, Pasal 338 KUHP dan Pasal 359 KUHP. 

Pelaku bakal terancam hukuman maksimal 20 tahun penjara. 

Kasus pembunuhan di Jagakarsa terulang

Kasus pembunuhan anak kembali terulang. 

Sebelumnya, salah satu kasus yang bikin gempar terjadi di Jagakarsa pada Minggu (3/12/2023) siang. 

Polres Metro Jakarta Selatan menangkap Panca Darmansyah (41). 

Pria tersebut terbukti membunuh empat anaknya di rumah kontrakan di Gang Roman, Jagakarsa, Jakarta Selatan. 

Bahkan, Panca merekam aksi keji pembunuhan empat anaknya berinisial VA (6), SA (4), AA (3) dan AK (1). 

Ponsel Panca menjadi bukti kuat lantaran berisi rekaman Panca membunuh empat buah hatinya. 

Tersangka pembunuhan empat anak kandungnya di Jagakarsa, Jakarta Selatan, Panca Darmansyah (41) mengaku menyesal tidak mati bersama para korban. Padahal Panca Darmansyah mengaku sudah lima kali mencoba bunuh diri. (Kompas. com)

Adapun motif pembunuhan karena Panca merasa cemburu dengan istrinya yang diduga selingkuh. 

Ia pun sudah mencoba lima kali bunuh diri tetapi gagal. 

Ia mengaku ada bukti yang menunjukkan bahwa istrinya telah selingkuh. Bukti itu berupa pesan Whatsapp. 

Sang istri pun diduga tak hanya berselingkuh dengan satu orang saja. 

"Ada kisaran tiga orang. Dia melakukan kayak chat yang seperti suami istri,” ujarnya.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

 

 

Berita Terkini