TRIBUNJAKARTA.COM - Persija Jakarta bisa gigit jari karena satu pemain yang dikabarkan menjadi buruan terancam batal merapat, ada ganjalan serius yang mengadang.
Satu nama pemain berpeluang gagal direkrut karena terganjal larangan serta kondisi berat.
Hal ini bisa membuat tim jagoan The Jakmania itu gagal mewujudkan ambisi memperkuat barisan pertahanan di kompetisi Liga 1.
Sosok pemain yang terancam gagal bergabung adalah Alfeandra Dewangga.
Nama Alfeandra Dewangga sebelumnya ramai diperbincangkan masuk dalam buruan utama Persija Jakarta di pertengahan musim Liga 1.
Kabar tersebut sempat dibocorkan akun gosip transfer sepak bola Indonesia.
Melansir dari unggahan Instagram @transfernews_ft, sosok Alfeandra Dewangga yang belakangan jadi ikon PSIS Semarang mendapat ketertarikan dari Persija Jakarta.
"RUMORS Persija Jakarta Tertarik Untuk Mendatangkan Gelandang bertahan PSIS Semarang foot, untuk Liga 1 putaran kedua nanti yakni Alfeandra Dewangga (23)," tulis akun seputar gosip sepak bola Indonesia tersebut.
Kabar ketertarikan Persija Jakarta itu bisa gagal dan menemui jalan buntu.
Sebab ganjalan serius dari tim yang diperkuat Alfeandra Dewangga yakni PSIS Semarang tak melepas.
Kabar terbaru dari CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi dengan tegas menolak melepas Alfeandra Dewangga.
Kondisi ini membuat kabar ketertarikan Persija Jakarta bisa gagal terlaksana.
Dilansir Transfermarkt, rumor satu ini telah mengudara sejak 24 Desember 2024 lalu.
Sosok pemain yang berposisi bek itu merupakan seorang pemain yang berbakat.
Yoyok Sukawi selaku CEO PSIS mengatakan, komunikasi tim dengan Alfeandra Dewangga terkait masa depannya telah berjalan dengan baik.
Dewangga pun masih menyisakan kontrak hingga tahun 2027.
"Dewangga masih terikat kontrak dengan PSIS hingga 2027," kata Yoyok Sukawi dilansir laman Liga Indonesia Baru (LIB).
"Tim pelatih PSIS masih membutuhkan dia."
"Jadi, Dewangga tetap akan bersama PSIS," jelas CEO PSIS sekaligus politikus Partai Demokrat.
Yoyok pun telah mengamati terkait rumor kepindahan dari Alfeandra Dewangga.
Namun pria 46 tahun memahami bahwa hal tersebut merupakan hal normal dalam masa bursa transfer.
"Ini kan masa bursa transfer, jadi memang gosip dan rumor soal ketertarikan pasti banyak," kata Yoyok.
"Yang jelas, PSIS dan Dewangga masih terikat kontrak hingga 2027," pungkasnya.
Kode Alfeandra Dewangga
Di sisi lain, Alfeandra Dewangga pun seakan memberikan kode terkait masa depannya.
Alfeandra Dewangga terpantau mengunggah satu postingan di Instagram pribadinya, yang ternyata membuat suporter PSIS Semarang jadi gundah gulana.
Melansir dari unggahan Instagram @alfeandradewangga, tampak Alfeandra Dewangga mengunggah aksinya ketika memperkuat PSIS Semarang melawan Malut United di pekan ke-16 Liga 1 2024 kemarin.
"Will always be the most beautiful (Akan selalu jadi yang terindah,-red)," unggah Alfeandra Dewangga dalam Instagram pribadinya.
Belum jelas arti dan makna dari unggahan Alfeandra Dewangga.
Pastinya unggahan tersebut mempunyai makna mendalam bagi sang pemain.
Bila Persija Jakarta benar-benar berniat mendatangkan Alfeandra Dewangga, sang pemain masih memiliki kontrak panjang baru akan habis pada 30 Juni 2027 mendatang.
Artinya Persija Jakarta harus menebus kontrak sang pemain bila ingin mempermanenkannya.
Persija Jakarta berpotensi merogoh kocek yang cukup dalam untuk mendatangkan Alfeandra Dewangga dari PSIS Semarang nanti.
Alfeandra Dewangga kini mempunyai nilai pasar Rp 5,21 miliar, berdasarkan data Transfermarkt.
Di Liga 1 musim ini, pemain yang bisa ditempatkan di berbagai posisi bertahan itu sudah diturunkan sebanyak 15 pertandingan.
Dewangga berhasil mencetak satu gol untuk timnya.
Dengan kontribusi tersebut, Alfeandra Dewangga telah membuktikan kualitasnya sebagai pemain yang tak bisa dipandang sebelah mata.
Selama kurang lebih empat tahun memperkuat PSIS Semarang, Alfeandra Dewangga berhasil menyumbangkan enam gol dan dua assist dari total 7.556 menit bermain.
Keberhasilan Alfeandra Dewangga di level klub tak hanya berhenti di situ, ia juga dipanggil untuk memperkuat Timnas Indonesia di berbagai level usia sejak 2019 dan mencatatkan dua assist.
Sosok Alfeandra Dewangga
Alfeandra Dewangga, bek muda yang kini berusia 23 tahun, adalah satu di antara talenta terbaik yang dimiliki PSIS Semarang.
Meskipun masih tergolong muda, perjalanan kariernya dalam sepak bola sudah menunjukkan pencapaian yang tidak bisa dianggap remeh, dan ia kini semakin diperhitungkan baik di level klub maupun tim nasional.
Alfeandra Dewangga memulai karier sepak bolanya pada 2018, saat ia memutuskan untuk serius mengejar impian menjadi pemain profesional.
Setelah menimba ilmu di sekolah sepak bola, ia melangkah ke PPLP Jateng, di mana ia mengasah kemampuan selama dua tahun.
Keputusan yang tepat membuatnya akhirnya bergabung dengan PSIS Semarang pada 2020, dan di sinilah kariernya semakin menanjak.
Tak hanya dikenal di level klub, Dewangga juga berhasil menarik perhatian Timnas Indonesia.
Ia diberi kesempatan untuk bermain di berbagai level usia, semakin memperkuat namanya di dunia sepak bola Indonesia.
Selama 15 laga bersama Timnas Indonesia, ia berhasil mencatatkan dua assist.
Di PSIS Semarang, kontribusinya tak kalah luar biasa.
Dalam 7.556 menit permainan, Alfeandra Dewangga berhasil mencetak enam gol dan memberikan dua assist, yang menunjukkan bahwa meskipun masih muda, ia sudah menjadi pemain yang sangat berpengaruh di timnya.
Profil Alfeandra Dewangga
Nama di negara asal : Alfeandra Dewangga Santosa
Tanggal lahir / Umur : 28 Juni 2001 (23)
Tempat kelahiran : Semarang, Indonesia
Tinggi : 1,79 m
Kewarganegaraan : Indonesia
Posisi : Gelandang - Gel. Bertahan
Kaki dominan : Kiri
Agen pemain : GSG
Klub Saat Ini : PSIS Semarang
Bergabung : 10 Januari 2020
Kontrak berakhir : 30 Juni 2027
(TribunJakarta)
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.
Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya