Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, SENEN - Berbeda dengan pedagang emas yang di toko, para penjual yang ada di pinggir jalan tak merasakan adanya lonjakan pendapatan seusai Lebaran ini.
Salah satunya seperti yang dirasakan Krisna yang membuka lapak jual beli emas di pinggiran Jalan Senen Raya, Jakarta Pusat.
Pria asal Lampung itu mengatakan, terakhir kali ada orang yang menjual emas di tempatnya berjualan yakni pada Selasa (8/4/2025) atau lima hari lalu.
"Jualan kayak gini emang enggak setiap hari ada yang jual emas," kata Krisna ditemui TribunJakarta.com di tempatnya berjualan, Minggu (13/4/2025).
Di lapaknya ini, Krisna hanya membeli emas dari orang yang ingin menjual emas tanpa memiliki surat-surat.
Namtinya emas itu akan dileburkan untuk dibuat kembali menjadi berbagai bentuk perhiasan.
"Biasanya harganya itu variasi tergantung kadar emasnya. Kalau emasnya bagus, ya harga jualnya lumayan," kata dia tanpa mau memberitahu kisaran harga emas yang bakal dibelinya.
Sementara itu, untuk harga emas Antam, sejak awal April 2025 hingga hari ini terus merangkak naik.
Bahkan, terjadi antrean membludak di sejumlah toko emas dari masyarakat yang ingin membeli emas Antam.
Hal itu membuat stok emas Antam di sejumlah toko emas kosong.
Adapun pada 1 April 2025, harga emas Antam tercatat di level Rp 1.852.000 per gram.
Sedangkan untuk di hari ini 13 April 2025 harga emas Antam naik ke level Rp 1.964.000 per gram.
Bila dibandingkan dengan kemarin, harga emas Antam hari ini naik Rp 22 ribu, dari Rp 1.942.000 per gram.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya