Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, KRAMAT JATI - Pengelola dan pedagang Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur membagikan 5.070 paket daging kurban Iduladha 1446 Hijriah pada Sabtu (7/6/2025) sore.
Manager Pasar Induk Kramat Jati, Agus Lamun mengatakan ribuan paket daging kurban yang dibagikan ke warga merupakan hasil pemotongan 27 ekor sapi dan 13 kambing.
Hewan kurban tersebut sumbangan dari pegawai Perumda Pasar Jaya, pedagang sayur dan buah, serta sejumlah perusahaan yang selama ini bermitra dengan Pasar Induk Kramat Jati.
"Penerimanya bukan hanya dari pedagang, tapi juga kuli panggul, kemudian masyarakat di sekitar yang memang sebelumnya sudah kita data," kata Agus di Jakarta Timur, Minggu (8/6/2025).
Jumlah hewan kurban pada Iduladha 1446 Hijriah ini melonjak bila dibandingkan tahun lalu, karena pada Iduladha 1445 Hijriah tercatat jumlah sapi sebanyak 24 ekor dan kambing 10 ekor.
Bahkan jumlah sapi pada tahun ini melampaui target pengumpulan sapi yang ditetapkan, pasalnya panitia kurban awalnya menargetkan jumlah sapi hanya terkumpul 25.
"Ini adalah bukti ketakwaan, bukti nyata ketakwaan para pedagang dan masyarakat yang ada di sini kepada Allah SWT. Serta bentuk kepedulian mereka kepada sesama yang membutuhkan," ujar Agus.
Diharapkan 5.070 paket daging hewan kurban yang dibagikan panitia Masjid Al-Munawaroh Pasar Induk Kramat Jati dapat membantu sesama warga yang membutuhkan.
Pedagang Pasar Induk Kramat Jati, Rukaini menuturkan secara umum pelaksanaan pemotongan hewan kurban pada Iduladha 1446 Hijriah berjalan lancar dan lebih baik dibanding tahun lalu.
"Alhamdulillah kuantitinya berat sapi kurban tahun ini pun hampir di atas rata-rata, kita bisa melihat langsung. Semua berkat kolaborasi antara pedagang dan stakeholder," tutur Rukaini.
Pendistribusian ribuan paket daging kurban di Pasar Induk Kramat Jati dilakukan dengan sistem kupon, warga cukup datang lalu menunjukan kupon saat pengambilan.
Untuk memastikan distribusi berjalan lancar, panitia pemotongan hewan kurban di Pasar Induk Kramat Jati pun bekerja sama dengan jajaran Polsek Kramat Jati melakukan pengamanan.
"Kami berharap tahun berikutnya kurban jauh lebih meningkat, dan kita berharap dari kegiatan ini mudah-mudahan Allah SWT memberkahi semua pedagang yang ada di Pasar Induk," lanjut Rukaini.
Sementara terkait proses penyembelihan, total ada 100 orang panitia Masjid Al-Munawaroh di Pasar Induk Kramat Jati yang dilibatkan sejak pemotongan hingga pengemasan paket daging.
Ketua Panitia Masjid Al-Munawaroh, Khaidir menuturkan dalam proses pemotongan pada Iduladha 1446 Hijriah pihaknya melibatkan 30 tukang jagal yang sudah berpengalaman.
"Untuk limbahnya (pemotongan hewan kurban) itu langsung ditanam di lubang. Jadi tidak dibuang sembarangan dan mencemarkan lingkungan di sekitar Pasar Induk Kramat Jati," kata Khaidir.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya