Baca tanpa iklan
TRIBUNJAKARTA.COM - Transfer masuk Persib Bandung, nama pertama yang diumumkan bergabung adalah pemain lokal Saddil Ramdani.
Saddil Ramdani bakal memperkuat barisan kini penyerangan Persib Bandung di Liga 1 musim 2025/2026.
Pengumuman secara resmi Saddil Ramdani menjadi pemain Persib Bandung diumumkan ke publik pada Rabu (11/6/2025) malam.
Pemain asal Pulau Muna, Sulawesi Tenggara itu diboyong Persib Bandung dari Sabah FC dengan durasi kontrak panjang 3 tahun.
Saddil Ramdani merupakan pemain berlabel timnas, mengisi pos gelandang serang dan sayap. Dia memiliki kecepatan, kreativitas, hingga duel satu lawan satu sebagai keunggulannya.
Menurut Deputy CEO PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Adhitia Putra Hermawan, perekrutan Saddil Ramdani berdasarkan rekomendasi langsung dari Bojan Hodak.
Pelatih asal Kroasia itu memang pernah menjalani karier di Negeri Jiran bersama Kelantan FC (2012), JDR (2014), Penang (2016), Malaysia U19 (2017), dan Kuala Lumpur dari tahun 2021 hingga 2023.
Masa terakhirnya di Malaysia merupakan momentum bertemu Saddil Ramdani yang hijrah ke Sabah sejak tahun 2021.
Bojan Hodak mengaku telah lama mengamati Saddil. Bahkan sejak Saddil pertama kali mendaratkan kaki di Malaysia ketika memperkuat Pahang FA tahun 2019.
"Selamat datang dan selamat menjadi bagian dari keluarga besar Persib," kata Adhitia.
"Kami percaya Saddil dapat memberikan kontribusi maksimal untuk tim ini. Wilujeng sumping, Saddil," sambungnya.
Cara Perkenalan Unik Persib
Persib Bandung mengumumkan secara unik Saddil Ramdani sebagai pemain baru.
Kali ini, klub kebanggaan Bobotoh ini menjadi pionir dalam memperkenalkan pemain barunya melalui media videotron.
Sosok yang diperkenalkan adalah Saddil Ramdani, gelandang serang berbakat Tim Nasional Indonesia, yang resmi bergabung dengan Persib.
Tayangan perkenalan tersebut ditampilkan di videotron depan Erafone & More Dago, Jalan Ir. H. Juanda No. 52, Kota Bandung, pada Rabu malam, 11 Juni 2025.
Visual berdurasi satu menit ini menyajikan pesan bertema "Wilujeng Sumping, Saddil Ramdani" yang sarat makna selamat datang.
Hal ini membuat warga Bandung dag dig dug menunggu dan antusias menyaksikan tayangan video perkenalan pemain baru Persib Bandung.
Tayangan tersebut dirancang sebagai bentuk apresiasi kepada Saddil, sekaligus menyampaikan antusiasme klub dalam menyambut kehadirannya.
Langkah kreatif ini merupakan bagian dari strategi modernisasi komunikasi yang diusung oleh Persib. Klub berupaya menghadirkan inovasi untuk mendekatkan diri kepada Bobotoh melalui pendekatan yang lebih segar, interaktif, dan relevan dengan perkembangan zaman.
Video ini menampilkan rangkaian adegan gelandang Persib Adam Alis yang awalnya tampak kesepian di ruang ganto pemain dan tribun Stadion GBLA.
Kemudian seseorang menepuk bahunya yang sedang termenung tersebut, dan orang tersebut adalah Saddil Ramdani.
"Saddil is Blue!" kata Saddil sambil menepuk dadanya memperkenalkan diri,
"Kami ingin menghadirkan sesuatu yang berbeda untuk Bobotoh, dan pengumuman Saddil lewat videotron ini adalah simbol dari semangat baru kami. Ini bukan sekadar gimmick, tapi bagian dari transformasi bagaimana Persib menyampaikan cerita kepada publik. Kami percaya, sepakbola bukan hanya soal pertandingan, tapi juga soal pengalaman dan kedekatan emosional," ungkap Adhi Pratama, Head of Communications PT Persib Bandung Bermartabat, dilansir laman klub.
Langkah ini terwujud melalui kerja sama strategis antara Persib dan Erafone & More Dago Bandung.
Kolaborasi ini menggambarkan sinergi kuat dalam menghadirkan inovasi yang tidak hanya berbasis olahraga tetapi juga menyentuh dunia hiburan di Kota Bandung.
Pendekatan ini semakin mempertegas posisi Persib sebagai pelopor sportainment di Indonesia.
Perjalanan Karier Saddil Ramdani
Perjalanan karier Saddil Ramdani bermula dari klub akademi milik Aji Santoso, yakni Aji Santoso Internasional Football Academy (Asifa) pada tahun 2015.
Berkat penampilannya yang mencolok, Persela tertarik menggunakan jasanya.
Ia resmi berseragam tim berjuluk Laskar Joko Tingkir itu menggaet Saddil pada tahun 2016. Persela di bawah kepelatihan Aji Santoso saat itu.
Dua tahun bersama Persela, saddil abroad untuk pertama kalinya ke Malaysia, bergabung dengan Pahang FA.
Ia sempat pulang ke Indonesia untuk membela Bhayangkara FC di musim 2020.
Tapi sayang, kompetisi tidak berlangsung lama akibat wabah pandemi Covid-19.
Saddil pun setelah itu kembali ke Malaysia untuk bergabung dengan Sabah FC dan bertahan hingga musim 2025.
(TribunJakarta/Tribunnews)
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.
Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya