Kecelakaan Hari Ini

Kecelakaan Hari ini di Setiabudi Jaksel, Bus Transjakarta Oleng Tabrak Toko, Seorang Luka Berat

Kecelakaan hari ini di Setiabudi Jakarta Selatan, bus Transjakarta  oleng menabrak toko, Sabtu (6/9/2025). Seorang luka berat.

|
Warta Kota/Ramadhan L Q/Kolase TribunJakarta
KECELAKAAN TRANSJAKARTA - Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan bus Transjakarta terjadi di Jalan Raya Minangkabau, Setiabudi, Jakarta Selatan, Sabtu (6/9/2025). Satu orang penjaga toko mengalami luka berat akibat kecelakaan itu. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Peristiwa kecelakaan hari ini di Setiabudi Jakarta Selatan, bus Transjakarta  oleng menabrak toko, Sabtu (6/9/2025).

Insiden kecelakaan lalu lintas itu tepatnya di Jalan Raya Minangkabau sekira pukul 11.30 WIB.

Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Ojo Ruslani menyampaikan kronologi kecelakaan itu.

Awalnya, bus Transjakarta koridor 4 rute Pulo Gadung - Galunggung sedang melaju dari arah Selatan menuju Utara.

Namun, pramudi perempuan berinisial LK berkendara tidak berjalan lurus saat tiba di putaran Jalan Dr Saharjo.

Akhirnya, Transjakarta menabrak toko di sisi kanan jalan.

"Karena kurang hati-hati dan konsentrasi sehingga kendaraan tidak terkontrol dan oleng ke kanan dan menabrak Toko Hendryk Tekhnik yang berada di kanan jalan," kata Ojo.

Akibatnya, seorang penjaga toko yang berada di lokasi kejadian berinisial S (34), mengalami luka berat.

"Korban mengalami luka pada pergelangan kaki kiri, pergelangan kaki kanan lecet dan mendapatkan pertolongan medis di RSCM Jakarta," ujar Ojo.

S saat itu sedang berada di di halaman Toko Dutekindo mengalami luka-luka.

"Kendaraan bus Transjakarta mengalami kerusakan pada bagian depan dan Toko Dutekindo mengalami kerusakan pada bagian halaman," lanjut dia.

Tak hanya itu, sepeda motor yang terparkir di depan toko turut mengalami kerusakan akibat peristiwa kecelakaan ini.

Ojo belum dapat mengungkap pasti penyebab kecelakaan lantaran masih dalam penyelidikan. 

Dikutip dari Wartakota dari pantauan di lokasi pukul 15.30 WIB, puing-puing bangunan dan material lain tampak berserakan pascatabrakan.

Terlihat puing-puing diserok dengan menggunakan sekop oleh pekerja toko dibantu warga sekitar.

Pengakuan Saksi

Seorang saksi mata, Solihin (58) mengungkapkan, insiden itu bermula saat bus yang dikemudikan pramudi perempuan berinisial LK dalam kecepatan tinggi tiba-tiba mengalami kerusakan pada sistem rem. 

"Pas di tikungan (putaran Jalan Dr Saharjo arah Jalan Minangkabau), bus itu kencang banget. Kata sopirnya, remnya blong, enggak berfungsi,” ujarnya, di lokasi, Sabtu sore.

Saat itu, Solihin mengaku tengah asyik mengobrol dengan rekannya melalui pesan singkat di handphone.

Ia yang sempat melihat bus tersebut melaju tidak terkendali langsung berusaha menyelamatkan diri. 

"Saya lagi nge-chat teman kerja, tahu-tahu bus itu nyelonong (sembari menunjuk ke arah dia)," ucap Solihin.

Saat kejadian, dua orang menjadi korban, termasuk rekannya penjaga toko yang tidak sempat melompat.

"Saya lagi kerja di sini, satu lagi yang jadi korban itu teman saya. Saya teriak, 'Den, loncat'. Dia enggak sempat loncat. Terus saya loncat," tuturnya.

Korban saat ini telah dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) akibat kedua kakinya patah.

"Ada yang dibawa ke rumah sakit, kakinya dua-duanya patah sekarang di RSCM. Satunya lagi korban ibu-ibu kena serpihan kaca," katanya. 

“Teman saya itu kakinya patah. Dia kerja di sini, di toko jual beli alat kantor," tambah Solihin, yang mengenakan topi cokelat itu.

Selain itu, ia mengungkapkan, sepeda motor miliknya juga rusak parah dan dibawa polisi ke Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya di Pancoran, Jakarta Selatan.

"Motor saya malah dibawa polisi ke Pancoran, karena rusak berat," lanjutnya.

Menurutnya, kejadian tersebut adalah musibah yang tak bisa diprediksi. 

"Polisi sudah mendata dan saya diminta untuk menghadap ke Pancoran besok," katanya. 

Transjakarta Minta Maaf

PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) meminta maaf kepada publik atas kasus bus yang dikemudikan sopir inisial LK (44), menabrak toko dan berakibat korban inisial S (34) terluka di Jalan Raya Minangkabau, Setiabudi, Jakarta Selatan.

“Transjakarta mohon maaf atas kejadian ini. Betul, bus listrik operator Damri, nomor bodi DMR-240177. Di Jalan Saharjo arah Galunggung, Sabtu siang,” ucap Kepala Departemen Humas dan CSR Transjakarta, Ayu Wardhani kepada wartawan, Sabtu (6/9/2025).

Namun, Ayu belum menjelaskan terkait penyebab kecelakaan ini. Dia juga belum menyebutkan apakah ada korban jiwa.

Kini, Transjakarta masih melakukan investigasi. 

“Transjakarta dan operator secara paralel sudah melakukan pengecekan, dan memastikan tidak ada kendala teknis. Kami sedang melakukan investigasi internal lebih lanjut,” ucap Ayu.

“Selain itu, kasusnya juga sudah ditangani oleh kepolisian,” tambahnya.  (Wartakotalive)

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved