Kecelakaan Hari Ini

Kecelakaan di Maluku: Tragedi Maut TNI Tewas di Jalan, Bawa Mobil Ngebut Tabrak Jembatan & Rumah

Kecelakaan lalu lintas maut terjadi di Kabupaten Buru, Maluku, Sabtu (11/10/2025) sore dan menewaskan seorang anggota TNI.

Editor: Wahyu Septiana
Ilustrasi kecelakaan, ilustrasi tabrakan(SHUTTERSTOCK)
TNI TEWAS DI JALAN - Kecelakaan lalu lintas maut terjadi di Kabupaten Buru, Maluku, Sabtu (11/10/2025) sore dan menewaskan seorang anggota TNI. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Kecelakaan lalu lintas maut terjadi di Kabupaten Buru, Maluku, Sabtu (11/10/2025) sore dan menewaskan seorang anggota TNI.

Insiden bermula saat korban melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi hingga kehilangan kendali, menabrak jembatan serta sebuah rumah di pinggir jalan.

Peristiwa tragis itu sontak menggegerkan warga sekitar yang sempat mendengar dentuman keras dari lokasi kejadian.

Insiden nahas ini tepatnya terjadi di Jalan Poros Desa Wanakarta, Kecamatan Lolong Guba.

Kapolres Buru AKPB Sulastri Sukidjang mengatakan, insiden nahas itu diduga melibatkan kendaraan mobil dengan sepeda motor.

Peristiwa maut tersebut mengakibatkan seorang anggota TNI tewas yakni Serda Fauzi Tuhaera.

Serda Fauzi Tuhaera tewas usai mobil yang ditumpangi bersama tiga rekannya mengalami tabrakan.

Sulastri menyebutkan, kecelakaan bermula saat mobil Suzuki Ertiga bernopol DE 1745 AS yang ditumpangi rombongan anggota TNI tersebut melaju dari arah Desa Ohilahin menuju Desa Wanakarta, Kecamatan Lolong Guba.

Saat melintas di lokasi kejadian, mobil yang diduga dalam kecepatan tinggi tersebut tiba-tiba oleng dan hilang kendali setelah menabrak fondasi jembatan.

Mobil tersebut kemudian terpental dan menabrak rumah milik warga bernama Jumarlin.

“Diduga penyebab laka tersebut karena KR4 Suzuki Ertiga dalam posisi kecepatan tinggi sehingga tidak dapat mengendalikan laju kendaraan yang kemudian menabrak fondasi jembatan lalu terpental dan menabrak rumah warga,” kata Sulastri kepada wartawan, Minggu (12/10/2025).

Adapun empat anggota TNI yang terluka yakni Pasi Intel Kodim 1506 Namlea Kapten Usrin Sanduan, Letda Moh Riyadi, Pelda Basir Malagapy, dan Sertu Agung yang merupakan Babinsa Desa Grahwaen.

“Kecelakaan ini menyebabkan satu orang meninggal dan empat lainnya terluka,” katanya.

Warga yang mengetahui kejadian itu kemudian segera mengevakuasi seluruh korban dari dalam mobil yang terbalik untuk dibawa ke Puskesmas terdekat sebelum akhirnya dirujuk ke RSUD Namlea.

Anggota Polsek Wayapo yang datang ke lokasi kejadian juga ikut membantu evakuasi para korban ke puskesmas.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved