TOPIK
Ledakan di Monas
-
Polda Metro Jaya belum dapat memastikan asal granat asap yang meledak dan melukai dua anggota TNI di area Monas. Polri dan TNI akan mengusutnya.
-
Yusri menuturkan hingga kini pihaknya masih menunggu hasil penyelidikan yang dilakukan Satgas bentukan Polda Metro Jaya.
-
Kasubag TU Monas, Arista Nurbaya, mengatakan masyarakat sudah dapat mengunjungi kawasan Monumen Nasional (Monas)
-
Pantauan TribunJakarta.com di lokasi, sejumlah petugas keamanan dari pihak Monas berjaga-jaga di sekitar gerbang tersebut.
-
Hingga saat ini, granat asap di kalangan militer masih digunakan sebagai sarana penanda, bukan sebagai bahan peledak atau senjata.
-
Lebih lanjut, dia mengatakan pengunjung Monumen Nasional (Monas) tak perlu khawatir perihal kejadian ini.
-
Mayjen Eko Margiyono membeberkan kondisi terkini dua Anggota TNI yang menjadi korban ledakan di Monumen Nasional (Monas).
-
Kasubag TU Monas, Arista Nurbaya mengatakan kepolisian telah mengecek CCTV di sekitar lokasi kejadian ledakan granat asap.
-
Setelah Monas dibuka kembali pasca sterilisasi, beberapa pengujung mendatangi Monas untuk berekreasi maupun liburan bersama dengan keluarga.
-
Beberapa menit kemudian, tiba-tiba saja Arfan mendengar suara ledakan yang begitu nyaring dari sisi utara area Monas
-
Anies Baswedan memastikan situasi dan keamanan ibu kota tetap aman pascaledakan yang terjadi pagi tadi di kawasan Monas, Gambir, Jakarta Pusat.
-
Ia pun mengimbau kepada pengunjung Monas untuk segera melapor kepada petugas keamanan apabila menebukan benda-benda mencurigakan.
-
Tempat kejadian perkara (TKP) ledakan diduga berasal dari granat asap di sekitaran Monas, Selasa (3/12/2019) sudah ditutupi tanah merah
-
Tidak ada penambahan jumlah personel keamanan di Balai Kota walau tadi pagi ada ledakan granat asap yang melukai anggota TNI
-
Belum ada kejadian granat asap meledak, apakah granat yang meledak di Monas adalah granat nanas?
-
Pascaledakan yang terjadi pagi tadi, kawasan wisata Monas kembali dibuka untuk umum siang ini.
-
8 granat asap dan 15 peluru gas air mata buatan PT Pindad sebelumnya pernah ditemukan di tempat pembuangan akhir (TPA) sampah di Cipayung
-
Rani (42), mengatakan telah mengetahui ledakan di Monas, pagi tadi. Namun mereka tetap melanjutkan perjalanan
-
Pasca-ledakan di area Monas, kepolisian tidak melakukan peningkatan keamanan.
-
Arus lalu lintas di sepanjang Jalan Medan Merdeka Utara, Jalan Medan Merdeka Barat, hingga Jalan Medan Merdeka Selatan pun terpantau lancar.
-
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menanggapi ledakan granat asap di Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat pada Selasa (3/12/2019) pagi hari ini.
-
Tim laboratorium forensik (Labfor) dari kepolisian masih menyelidiki insiden meledaknya granat asap di area Monas, Jakarta Pusat
-
Ledakan granat asap di area Monas Jakarta Pusat menimbulkan dua korban dari jajaran TNI, Selasa (3/12/2019).
-
Mayjen Eko Margiyono menghimbau agar video korban yang viral di media sosial untuk tak di bagikan.
-
Pengamanan di Istana Kepresidenan Jakarta tetap dilakukan seperti biasa menyusul insiden ledakan granat asap di sisi utara Monas
-
Kedua anggota TNI tersebut kemudian menemukan bungkusan plastik yang di dalamnya ternyata ada granat. Saat diambil, granat itu meledak
-
Mayjen Eko Margiyono membeberkan kondisi terkini dua Anggota TNI yang menjadi korban ledakan di Monumen Nasional (Monas).
-
Polisi belum mendapatkan informasi lengkap mengenai kronologi penemuan hingga ledakan granat asap tersebut.
-
Polda Metro Jaya memastikan ledakan yang terjadi sisi utara area Monas, Selasa (3/12/2019) pagi berasal dari granat asap
-
Nadia Diposanjoyo, menyatakan hal ini tidak berimbas pada layanan TransJakarta di sekitar lokasi kejadian.
© 2021 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved