10 Janji Kampanye Anies-Sandi yang Telah Dijalankan Selama 3 Bulan Memimpin DKI Jakarta

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pernah menyinggung penutupan Griya Pijat dan Hotel Alexis saat bersilaturahmi bersama tokoh agama

Editor: ytz
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Dokumentasi - Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut Tiga Anies Baswedan (kanan) dan Sandiaga Uno (kiri) saat bersalaman usai memberikan keterangan kepada wartawan mengenai hasil hitung cepat (quick count) di Kediaman Prabowo, Kertanegara, Jakarta, Rabu (19/4/2017). 

TRIBUNJAKARTA.COM - Sejak tiga bulan menjabat Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno telah menjalankan sejumlah janji yang disampaikan saat kampanye.

Anies-Sandi dilantik pada hari Senin,16 Oktober 2017.

Berikut ini rangkuman 10 langkah Anies-Sandi yang telah dilaksanakan seiring janji kampanye mereka:

1. Menutup Alexis

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyinggung soal penutupan Griya Pijat dan Hotel Alexis saat bersilaturahmi bersama para tokoh pemuka agama di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (14/11/2017).

Di hadapan tokoh lintas agama itu, Anies menjelaskan bahwa dia ingin menghadirkan standar moral yang tinggi di Ibu Kota.

"Kami tidak ingin Jakarta kompromi terhadap praktik-praktik yang tidak sesuai (aturan). Karena itu, baru seminggu (menjabat), salah satu tempat yang paling terkenal (Alexis) tidak kami teruskan izin operasinya," ujar Anies saat menyampaikan sambutan yang dilansir dari Kompas.com

"Kami tidak ingin Jakarta kompromi terhadap praktik-praktik yang tidak sesuai (aturan). Karena itu, baru seminggu (salah), salah satu tempat yang paling terkenal (Alexis) tidak kami teruskan izin operasinya," kata Anies saat ini.

Anies mengatakan, keputusan Pemprov DKI Jakarta untuk tidak membekukan Alexis sempat ramai diperbincangkan.

Ada pihak yang pro dan kontra terhadap keputusan itu.

"Kalau yang terkait (manajemen Alexis) diterima, kenapa yang lain tidak menerima," kata dia.

2. Menata PKL

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menata kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, mulai Jumat (22/12/2017).

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga berupaya menguntungkan semua pihak dalam menata Tanah Abang.

Pedagang kaki lima (PKL) difasilitasi berjualan, pejalan kaki leluasa berjalan di trotoar yang steril, hingga ojek pangkalan dan ojek online yang diberi lahan parkir agar lebih tertib menunggu penumpang.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved