Cerita di Balik Mangkuk Ayam Jago Legendaris Bahkan Joe Jonas Memakai Motif Ini di Pakaiannya
Tak sekadar itu, mangkuk ini juga dipakai sebagai seserahan di acara pernikahan.
Penulis: Kurniawati Hasjanah | Editor: Kurniawati Hasjanah
TRIBUNJAKARTA.COM - Masyarakat Indonesia yang biasa makan santapan berkuah seperti bakso, mie ayam, bubur dan lainnya, pasti tak asing dengan motif mangkut ayam jago yang digunakan.
Mangkuk ini tak hanya dikenal sebagai perangkat makan tetapi juga menjadi properti di film Hong Kong karya Stephen Chow di tahun 1990-an di negeri asalnya China.
Tak sekadar itu, mangkuk ini juga dipakai sebagai seserahan di acara pernikahan.
Tonton Juga
Penduduk wilayah China bagian utara biasa menyebutnya Jigongwan.
Sementara penduduk yang tinggal di China bagian selatan memanggilnya Jijiaowan.
Baca: Pembagian Angpao Kepada Pengemis di Wihara Boen Tek Bio Berlangsung Tertib
Awal kisah mangkuk ini berasal di zaman Dinasti Ming periode pemerintahan Kaisah Chenghua (1465-1487).
Sang kaisar di masa itu memesan empat buah cawan berdesain ayam jago dan ayam betina pada pengrajin khusus kekaisaran di Propinsi Jiangxi.
Baca: Pelatih Persija Ingatkan The Jakmania Tak Merusak Fasilitas di SUGBK
Usai itu, Kaisar Chenghua memesan empat cawan keramik menggunakan teknik doucai, khusus untuk dirinya dan istrinya sebagai tanda cinta.
Cawan itu dikenal dengan sebutan Jigangbei atau cawan ayam.
Baca: Ternyata Buah Kiwi Miliki Segudang Manfaat Untuk Kesehatan, Kamu Termasuk Penikmannya?
Cawan dan mangkuk ayam yang memiliki sebutan "Ji" berarti ayam, mempunyai bunyi mirip kata Jia berarti rumah.
Gambar tanaman yang ada di mangkuk melambangkan kekayaan.