Kelompok Pencurian di Jakarta Barat Berpura-pura jadi Ojek Daring

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ikhsan Abrianto.

TRIBUNJAKARTA.COM, KRAMAT JATI - Kelompok Pencuri rumah kosong di Jakarta Barat melakukan aksinya dengan menyamar sebagai pengemudi ojek daring.

Dengan penyamarannya tersebut, mereka bertujuan untuk menggambarkan situasi sekitar rumah incaran sebelum melaksanakan aksinya.

"Kelompok ini saat melakukan tindakannya menyamar sebagi ojek daring, untuk menggambar sasaran begitu aman sepi mereka lakukan tindakannya," ujar Kapolres Jakarta Barat Kombes Pol Hengki Haryadi, Selasa (27/2/2018).

Untuk pelaku berinisial IK sendiri di duga telah sering melakukan aksi di kawasan Jakarta barat, terbukti dengan adanya pistol sebagai barang bukti.

Baca: Demi Raih Adipura, Trotoar di Kemanggisan di Cat Ulang

"Untuk tersangka IK diduga sudah sering melakukan aksi di Jakarta Barat. Kita bisa temukan barang buktinya senjata api dengan tiga butir peluru bahkan sudah ada yang ditembakan," ujarnya.

Sebelumnya, Kepolisian Jakarta Barat menangkap kelompok spesialis pencurian barang di rumah kosong pada Selasa (27/2/2018) pukul 03.00 WIB.

Satu pelaku yang berinisal HR ditangkap hidup dan IK tewas ditembak petugas karena melakukan perlawanan saat penangkapan.

Pelaku Melawan

Anggota Polres Jakarta Barat terpaksa melumpuhkan seorang pelaku pencurian barang di perumahan kawasan Jakarta Barat.

Karena melawan, Polisi sempat adu tembak dengan pelaku.

Kapolres Jakarta Barat Kombes Hengki Haryadi mengatakan, s ebelum penangkapan, pihaknya sudah mengintai kelompok pelaku.

"Dari tanggal 22 januari 2018 kita adakan penyidikan intensif dan 13 februari 2018 mereka melakukan lagi di rumah daerah palmerah, namun digagalkan oleh polsek palmerah dan sempat adu tembak namun berhasil melarikan diri," kata Hengki Haryadi di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (27/2/2018).

Pengejaran kelompok pencuri tersebut terus dilakukan hingga berhasil menangkap salah satu pelaku yang bernama HR.