Begini Kondisi Driver Taksi Online Saat Ditemukan Tewas di Gunung Bunder Bogor
Tak hanya itu saja, Viktor Situmorang juga mengatakan saku celana dan baju sudah terbuka ketika ditemukan.
TRIBUNJAKARTA.COM, CIAWI -- Justinus Sinaga (41), driver taksi online yang ditemukan tewas di Gunung Bunder, Pamijahan, Kabupaten Bogor terdapat luka memar di wajah.
Demikian dikatakan kakak ipar korban, Viktor Situmorang.
Tak hanya itu saja, Viktor Situmorang juga mengatakan saku celana dan baju sudah terbuka ketika ditemukan.
"Iya ada luka, terutama di muka, itu lebam kayak bekas benda tumpul. Pokoknya posisinya, kantong (pakaian) pada kebuka, pokoknya, habis gak ada yang tersisa (barang-barang milik korban)," katanya.
Baca: Terkuak, Pengusaha Siantar Sewa Helikopter Polisi Rp 120 Juta, Ini Alasannya
Viktor menuturkan awalnya keluarga tidak menaruh curiga apa pun ketika korban tak kunjung pulang sejak menerima orderan pada Jumat (2/3/2018) lalu.
Lanjut dia, bahkan keluarga tidak mempunyai firasat apa pun namun keluarga mulai panik saat nomor korban sudah tidak aktif.
"(Keluarga) Gak ada firasat apa pun, kita kaget karena (korban) belum pulang dan handphone-nya gak aktif ketika dihubungi," ujar Viktor ketika ditemui TribunnewsBogor.com di RSUD Ciawi, Kabupaten Bogor, Senin (5/3/2018).
Korban pun ditemukan tewas pada Senin (5/3/2018) sekitar pukul 10.00 WIB pagi dengan tangan terikat setelah dilakukan pencarian.
Baca: Anak-anak Bisa Kerjakan PR sampai Mengaji di RPTRA Lenteng Agung
Ia juga mengatakan bahwa saat korban ditemukan, semua barang-barang yang dibawa korban pun lenyap.
Almarhum Justinus meninggalkan seorang istri dan seorang anak yang masih kecil berumur 4 tahun.
Viktor berharap pelaku segera ditangkap dan dihukun sesuai undang undang yang berlaku.
"Harapan kita ya, pelaku segera ditangkap, diadili sesuai dengan undang-undang yang berlaku, ya karena ini sudah menyangkut nyawa orang, setidaknya dihukum seberat-beratnya," katanya. (TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy)