Dokter: Menstruasi Sama Sakitnya dengan Serangan Jantung, Begini Reaksi Kocak Netizen
Orang-orang akhirnya berbicara tentang sakit saat menstruasi, sesuatu yang belum benar-benar dimengerti oleh masyarakat.
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Rr Dewi Kartika H
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Rr Dewi Kartika H
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Orang-orang akhirnya berbicara tentang sakit saat menstruasi, sesuatu yang belum benar-benar dimengerti oleh masyarakat.
Sakit saat menstruasi, adalah permasalahan kesehatan reproduksi wanita yang kurang diteliti, dan sering disalahpahami.
Beberapa waktu yang lalu Majalah Marie Claire mencuit sebuah artikel yang mengatakan bahwa menstruasi sama sakitnya dengan serangan jantung.
Cuitan tersebut menimbulkan berbagai masalah dan pertanyaan penting yang telah lama kita hadapi.
Misalnya, mengapa begitu sedikit pengetahuan tentang sakit pada menstruasi, padahal hal tersebut mempengaruhi 20% wanita sampai-sampai mereka tidak dapat melakukan aktivitas sehari-hari mereka?
Baca: Musrenbang Kecamatan Tambora Hasilkan 821 Usulan Untuk Pemprov DKI
Mengapa dokter menganggap sakit pada saat menstruasi kurang serius?
Mengapa wanita ditinggalkan dengan sedikit pilihan, tetap diam atau minum obat penghilang rasa sakit dan sakit tersebut akan datang lagi setiap bulannya?
Apakah akan ada lebih banyak penelitian dan pemahaman apakah pria juga harus menghadapinya?
Saat ini tidak ada hal yang mendorong untuk melakukan penelitian lebih lanjut mengenai sakit saat menstruasi.
Ada hubungan linguistik dan sosial yang begitu dalam antara rahim dan reaksi emosional wanita, bahkan kata 'histeria' berasal dari kata Yunani untuk rahim.
Baca: Beberapa Menit Jelang Spektakuler Show Indonesian Idol 2018, Ini Prediksi Siapa Tersingkir Malam Ini
Jadi jika keadaan akan berubah dalam waktu dekat, kita benar-benar perlu mulai membicarakansakit saat menstruasi, menormalkannya dan meminta dokter untuk mulai menganggapnya lebih serius.
Ironisnya banyak pria yang tidak mengerti betapa sakitnya ketika seorang wanita sedang menstruasi.