Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan Minuman Beralkohol dan Tekstil Senilai Rp 17 Miliar

Menurut Kepala Kanwil Bea dan Cukai Banten Decy Arifinsjah, dari 26 penindakan itu, potensi kerugian negara mencapai Rp 17 miliar.

Editor: Adiatmaputra Fajar Pratama
WartaKota/Andika Panduwinata
Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan Minuman Beralkohol dan Tekstil Senilai Rp 17 Miliar Selasa (6/3/2018) TRIBUNJAKARTA.COM/ANDIKA PANDUWINATA 

Laporan wartawan Warta Kota Andika Panduwinata

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Banten menggagalkan penyelundupan minuman beralkohol dan komoditas tekstil.

Selama Januari dan Februari 2018 sudah terungkap 26 penindakan.

Menurut Kepala Kanwil Bea dan Cukai Banten Decy Arifinsjah, dari 26 penindakan itu, potensi kerugian negara mencapai Rp 17 miliar.

Baca: Pedagang Otak-otak di Muara Angke Resah karena Tak Punya Lapak Tetap

Ia menjelaskan, tiga dari 26 penindakan menyasar komoditas tekstil barang impor, delapan penindakan penjualan minuman beralkohol ilegal, 11 penindakan terhadap peredaran hasil tembakau ilegal, dan dua penindakan terhadap importasi barang modal dan minuman keras ilegal.

“Total ada 7.743 item produk tekstil, 2.903.960 barang hasil tembakau, 14.940 botol minol lokal, serta 13.884 minol impor, dengan nilai barang mencapai Rp 8 miliar dari 26 penindakan tersebut, yang mengakibatkan potensi kerugian negara sebesar Rp 17 miliar lebih,” ungkap Decy di Kanwil DJBC Banten, Selasa (6/3/2018).

Pihaknya juga menyita empat truk, 161 batang kayu, 17 lembar fiber, serta 1.700 kelapa yang digunakan untuk mengelabui petugas.

Baca: Ditanya Alasan Dirinya Cuek, Ini Jawaban Tegas Kartika Putri

“Jadi minol impor ini mereka bawa di dalam truk dan ditutup dengan kayu balok, papan, serta kelapa. Untungnya petugas kami jeli dan menemukan ribuan botol minol,” jelasnya.

Pihaknya melakukan pengungkapan kasus ini di Pelabuhan Merak, Banten, serta di rest area Karang Tengah, Tangerang.

“Jadi berdasarkan pemeriksaan petugas, empat truk ini membawa minol impor ilegal dari Jambi. Tiga truk kami amankan di Pelabuhan Merak, satu di rest area karang Tengah, diperkirakan akan dikirim untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya,” papar Decy.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved