Ditanya Poros Baru di Pilpres, Zulkifli Hasan Jawab dengan Utang Negara yang Capai Rp 4 Ribu Triliun

Ia malah mengalihkan pembahasan dengan memunculkan masalah utang negara senilai lebih dari Rp 4 triliun

Editor: Muhammad Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM/VINCENTIUS JYESTHA
Hotman dan Zulkifli 

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Terus-menerus ditanya mengenai pembentukan poros untuk Pilpres 2019, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas), gerah.

Ia malah mengalihkan pembahasan dengan memunculkan masalah utang negara senilai lebih dari Rp 4 ribu triliun.

"Kami pikirin utang negara dulu deh, Rp 4 ribu triliun lebih, tiap hari poros terus yang dibahas," ujar Zulhas, di Gedung Nusantara III DPR, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (16/3/2018).

Ketua MPR itu menekankan bahwa utang negara senilai Rp 4.849 triliun itu jauh lebih penting untuk disoroti, lantaran harus dilunasi oleh pemerintah, dan bukan malah terus membahas isu pembentukan poros.

Baca: Mahfud MD Sebut Pelabelan Dirinya Sebagai Cawapres Hanya Sebatas Gurauan

Sebelumnya, Sekjen PAN Eddy Soeparno telah melakukan pertemuan setingkat Sekretaris Jenderal dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Demokrat, di salah satu mal di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (8/3/2018) lalu.

Ketiga partai itu membahas mengenai konstelasi politik menjelang Pemilu 2019. Eddy pun mengakui akan ada pertemuan lanjutan dengan kedua partai tersebut.

Sedangkan Zulhas juga telah melakukan pertemuan dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) di Rumah Dinas JK pada Selasa (13/3/2018) lalu. Dalam pertemuan tersebut, ia dan JK membahas mengenai rencana koalisi nasional dalam Pilpres 2019.

Rencananya, Zulhas juga akan bertemu Presiden ke-6 RI sekaligus Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). (Fitri Wulandari)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved