Sering Jadi Korban Bully, Kedua Remaja Tulis Semua Kata Kasar di Wajah Mereka

TRIBUNJAKARTA.COM - Perlakuan penindasan atau bully berdampak buruk pada korban.

Demikian juga yang dialami dua remaja asal Inggris, Halli-Marie dan Charli-Jai.

Dilansir TribunJakarta.com dari Metro, mereka merasa sudah terlalu sakit dan lelah menerima semua ejekan yang diberikan setiap hari.

Namun keduanya bertekat untuk mengakhiri penindasan yang telah mereka alami selama ini.

Mereka membuat sebuah video yang menunjukkan ejekan yang pernah mereka terima.

Dua murid Cantonian High School tersebut menulis kata-kata kasar tersebut dengan tinta hitam di wajah mereka.

Pada video tersebut terkuak bahwa kasus bullying masih terjadi di dalam sekolah maupun di luar sekolah.

Pada video tersebut, Halli dan Charlie mengungkapkan mereka selalu menerima pelecehan verbal.

Sehingga mereka berdua merasa tidak disukai dan susah mendapatkan teman.

Video berdurasi dua menit delapan detik tersebut diunggah ibu Halli, Marie Donna Wilson.

"Gadis-gadis ini sedang mengalami masa sulit, bahkan mereka terlalu takut untuk pergi ke sekolah," ujar Donna.

Penindasan pada mereka dimulai sekitar enam minggu yang lalu.

Donna merasakan ada yang aneh pada tingkah kedua gadis tersebut.

Pesan keduanya sungguh sederhana namun bermakna.

'Penindasan benar-benar mengerikan dan kami pikir itu harus di hentikan.' ujar mereka pada video singkat itu.