Underpass Matraman Dibuka, Jalan Proklamasi Macet Parah
"Kalau sekarang memang sudah mendingan macetnya, yang parah itu waktu awal-awal uji coba," kata Rizky seorang pengendara motor.
Penulis: Bima Putra | Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, MENTENG - Pemprov DKI Jakarta masih melakukan uji coba Underpass Matraman pada Selasa (10/4/2018).
Rekayasa lalu lintas di area sekitar Underpass Matraman pun turut dilakukan.
Satu di antaranya di jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat.
Kendaraan dari arah Jatinegara yang sebelumnya dapat mengarah lurus ke arah jalan Diponegoro kini harus berbelok terlebih dulu ke jalan Penataran.
Pantauan TribunJakarta.com pukul 07.50 WIB, arus lalu lintas di jalan Proklamasi terlihat padat.

Jalan yang sebelumnya hanya satu arah ini kini menjadi dua arah.
Pembagian jalan menggunakan barrier beton yang dipasang dari depan kantor DPP Demokrat hingga persimpangan Megaria.
Tersedia tiga lajur jalan bagi pengendara yang ingin melintas ke arah jalan Pangeran Diponegoro.
Sedangkan untuk pengendara yang ingin melintas ke arah Jatinegara disediakan dua lajur.
Terlihat, pengendara motor dari arah Jatinegara menuju jalan Penataran hanya mampu memacu kendaraanya di bawah kecepatan 25 kilometer per jam.
Rizky (19) seorang warga yang kerap melintas di jalan Proklamasi menilai rekayasa lalu yang diberlakukan justru menambah kemacetan.
Menurutnya, meski kini kemacetan mulai berkurang, namun di pagi hari, kemacetan tetap terjadi.
"Kalau sekarang memang sudah mendingan macetnya, yang parah itu waktu awal-awal uji coba. Bus Transjakarta berhenti ngambil satu penumpang saja langsung di klakson sama motor di belakangnya," kata Rizky saat ditemui di lokasi, Menteng, Jakarta Pusat. Senin (16/4/2018).
Menurutnya, kemacetan di Jalan Proklamasi mulai membaik tiga hari setelah uji coba dilakukan.
