Tak Bubar hingga Rektor Datang, Mahasiswa Universitas Pancasila Blokir Jalan Raya Lenteng Agung
"Kami kecewa dengan pihak Universitas yang tidak mencabut SK pemaketan karena sangat memberatkan mahasiswa," kata I'in.
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas
TRIBUNJAKARTA.COM, JAGAKARSA - Ratusan mahasiswa Universitas Pancasila memblokir Jalan Raya Lenteng Agung lantaran mereka kecewa dengan kebijakan pihak kampus Universitas yang tidak kunjung mencabut SK pemaketan.
I'in, mahasiswa Fakultas Hukum 2015, mengungkapkan dirinya merasa kecewa dengan kebijakan tersebut.
"Kami kecewa dengan pihak Universitas yang tidak mencabut SK pemaketan karena sangat memberatkan mahasiswa," kata I'in kepada TribunJakarta.com, Rabu (2/4/2018).
Menurutnya SK pemaketan mengharuskan pihak mahasiswa membayarkan sejumlah biaya terkait SKS yang diambilnya.
Baca: Demo Mahasiswa Universitas Pancasila, Jalan Raya Lenteng Agung Diblokade
"Jadi gini, sistemnya itu kalau Ip tidak melebihi 3, mahasiswa tetap harus membayar 24 SKS. Sedangkan yang bisa diambil mahasiswa dibawah 24 SKS semisal 21 atau dibawahnya," katanya.

Selain itu, kebijakan tersebut membuat banyak mahasiswa yang keluar dari kampus.
"Akibatnya banyak mahasiswa yang keluar dari kampus karena engga sanggup bayar. Kita tahun lalu sama melayangkan protes tapi engga digubris makanya kita turun ke jalan," katanya.
Seorang orator berseru menanyakan keberadaan rektor yang tak kunjung tiba.