Mulut Luka Serius, Gigi Rontok, Ternyata Ini Tugas Iptu Sulastri di Rutan Mako Brimob

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Inspektur satu (Iptu) Sulastri jadi bulan-bulanan napi teroris di Rutan Mako Brimob.

Bersama tiga polisi lainnya, Iptu Sulastri sempat disandera bersama tiga polisi lainnya.

Mereka adalah Brigadir Haris, Briptu Hadi Nata, dan Bripda Rahmadan.

Meski seorang perempuan, aksi keji Iptu Sulastri tak kendur.

Iptu Sulastri yang menyandang jabatan selaku Wakil Komandan Penjaga Tahanan pun dihajar hingga berkali-kali.

Hasilnya, Polwan cantik itu kini terkapar tak berdaya. Wajahnya babak belur.

Wajah Iptu Sulastri tampak merah dan bengkak. Di sekitar mulut, hidung, pipi, dan dagunya dipenuhi luka dan lebam.

Wanita berusia 38 tahun itu kini dirawat di rumah Sakit Jakarta.

Kabarnya Iptu Sulastri sempat tak sadarkan diri akibat dihantam menggunakan tabung alat pemadam api ringan (Apar) pada bagian bibirnya.

Hal ini membuat giginya rontok dan menimbulkan luka serius dibagian mulut dan wajah.

Komandan Satuan Brimob Polda Kalbar Kombes Pol Agus Tri Heriyanto membenarkan jika Iptu Sulastri merupakan Polwan asal Kalbar.

"Suaminya itu dulu anggota saya di Resimen III Brimob Kelapa Dua, namanya Nunung kalau tidak salah pangkatnya Aipda," ujar Dansat Brimob Polda Kalbar kepada Tribun, Kamis (10/5/2015) malam.

Agus Tri menuturkan, Iptu Sulastri merupakan anggota Densus 88 yang berada di bawah naungan Bareskrim Polri.

"Mudah-mudahan dia cepat sembuh, dan kembali beraktivitas," katanya.

Tonton juga: