Surabaya Diteror Bom
Ais Bocah yang Selamat,Ternyata Anak Pelaku Bomber Penyerang Mapolrestabes Surabaya
"Pelaku ledakan hari ini satu keluarga juga, 1 kartu keluarga, isinya 5 orang. Semuanya berangkat dengan dua motor. Satu yang kecil terlempar."
TRIBUNJAKARTA.COM, SURABAYA -- Lima pelaku peledakan bom di Mapolrestabes Surabaya, Jawa Timur, Senin (14/5/2018), adalah satu keluarga.
Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Machfud Arifin mengatakan bahwa pelaku yang berjumlah lima orang terdiri dari bapak, ibu dan ketiga anaknya menggunakan dua motor memaksa masuk ke Mapolrestabes Surabaya.
"Pelaku ledakan hari ini satu keluarga juga, 1 kartu keluarga, isinya 5 orang. Semuanya berangkat dengan dua motor. Satu yang kecil terlempar, selamat dan sekarang dirawat di RS Bhayangkara," kata Machfud dalam keterangan pers bersama Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian di Mapolda Jawa Timur, Senin siang.
Sebelumnya diberitakan, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Frans Barung Mangera mengatakan, empat terduga pelaku peledakan bom di Mapolrestabes Surabaya sekitar pukul 08.50 WIB tewas di tempat.
Baca: Sederet Fakta Pelaku Bom Gereja Surabaya, Satu Keluarga Jadi Bomber dan Anggota JAD
Baca: Gunakan Bom Jenis Mother Of Satan, Kapolri Sebut Sering Digunakan Anggota ISIS di Suriah
Namun, anak berusia delapan tahun berinisial Ais yang diboncengkan pelaku ditemukan terluka dan dibawa ke rumah sakit.
"Anak yang dibawa oleh mereka atas nama Ais. Kita doakan selamat, kita rujuk ke RS PHJ," kata Barung dalam keterangan pers di Mapolda Jawa Timur, Senin siang.

Barung mengatakan, empat pelaku yang tewas sebelumnya memaksa masuk ke Mapolrestabes Surabaya dengan dua motor masing-masing bermerek Honda Beat dan Supra.
Identifikasi akan kami lakukan secepatnya," katanya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Pelaku Ledakan Bom Mapolrestabes Surabaya adalah Satu Keluarga", .