Jelang Lebaran, Pemkot Jakarta Timur Gelar Inspeksi Bahan Pokok
Hal itu dilakukan untuk memantau perkembangan harga kebutuhan pokok menjelang Hari Raya Idul Fitri.
Penulis: Nawir Arsyad Akbar | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nawir Arsyad Akbar
TRIBUNJAKARTA.COM, KRAMAT JATI - Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur kembali melakukan inspeksi mendadak ke Pasar Kramat Jati.
Hal itu dilakukan untuk memantau perkembangan harga kebutuhan pokok menjelang Hari Raya Idul Fitri.
Asisten Perekonomina dan Pembangunan Jakarta Timur Syofian Tahir mengatakan, inspeksi tersebut dilakukan guna mengetahui langsung kenaikan yang terjadi pada bahan pangan.
Baca: Teco Berikan Bekal Khusus Saat Persija Hadapi PS Tira
"Seperti kita ketahui harga memang fluktuatif, beberapa hari lalu sempat naik sekarang kita coba cek kembali langsung ke pedagangnya," ujar Syofian di Pasar Kramat Jati, Kramat Jati, Jakarta Timur.
Menurut Syofian, berdasarkan hasil pantauan pihaknya selama kurang lebih satu jam di lokasi harga sudah kembali turun sejak kemarin.
Ia mencontohkan harga beberapa komoditi pangan pada H-10 Lebaran mengalami kenaikan, tetapi kini sudah berangsur turun.
Baca: Adik Ratu Belanda Tewas Gantung Diri di Apartemennya
“Seperti contoh telur yang kemarin naik sekitar Rp 1.000 - Rp 2.000 sekarang sudah turun lagi. Sementara untuk daging ayam masih fluktuatif, minggu kemarin naik sampai Rp 50.000 sekarang turun lagi jadi Rp 45.000 tapi minggu kemarin bahkan drop sampai Rp 35.000," ujar Syofian.
Sementara itu, Manajer Pasar UPB Kramat Jati, Agus Lamun menjelaskan, bahwa pihaknya berupaya untuk menjaga stok pangan tetap stabil.
Terutama kebutuhan bahan pokok untuk lebaran, satu diantaranya ditunjang dengan kegiatan bazar murah.
"Memang biasanya kenaikan terjadi sesaat jelang hari raya, tapi kami sudah antisipasi dengan bazar murah PD. Pasar Jaya yang tersebar pada 40 pasar, untuk pelaksanaan kegiatan ini kami bersinergi dengan pemerintah dan BUMD pangan," ujar Agus.