Tabung Gas Restoran Steak Moen-Moen Meledak, 70 Pengunjung Berhamburan Keluar
Setelah beberapa kali direndam dalam ember, tabung gas itu masih mengeluarkan gas.
Penulis: Bima Putra | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, SUKMAJAYA - Sekira 70 pengunjung dan 12 pegawai restoran steak Moen-Moen di jalan Kemakmuran Raya, Sukmajaya, Depok berhamburan keluar dari tempat makan.
Mereka keluar usai mendengar ledakan kencang pada pukul 20.00 WIB dari arah dapur yang hanya berjarak sekitar empat meter dari meja makan pengunjung.
Ledakan yang membuat puluhan orang itu lari berasal dari kebocoran tabung gas ukuran 12 kilogram yang sedang diganti.
Baca: Coblos di Bekasi, Menteri PUPR Sebut Kriteria Pemimpin Pilihannya
"Tadi pengunjungnya lagi bayak karena lagi hari libur, ada sekira 70 pengunjung. Itu total pengunjung di lantai atas dan bawah. Pas ledakan pengunjung sama pegawai langsung lari keluar," kata Jefri Saputra (19) selaku satu pegawai, Sukmajaya, Depok, (27/6/2018).
Akibat kejadian itu, dua Eko Alfian dan Zainul yang bertugas di bagian dapur mengalami luka bakar di bagian wajah dan tangannya.
Baca: Kampung Pilkada Gunakan Konsep Karnaval, Ketua RW Berharap Warga Terhibur
Dibantu pegawai dan warga sekitar, Eko dan Zainul dibawa ke Klinik Laura yang berada sekitar 100 meter dari lokasi kejadian.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian yang membuat tiga unit mobil dan satu unit ranger pemadaman dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok.
"Kalau untuk kerusakan di bagian dapur saya belum lihat, tadi langsung buru-buru lari dan memang belum boleh masuk ke dalam sama petugas Damkar," tutur Abdul Kholid (21) yang juga pegawai rumah makan Moen-Moen.
Terkait kerugian, ia belum bisa memperkirakan kerugian yang dialami tempat kerjanya.
Pasalnya, Manajer tempat kerjanya masih berada di Klinik Laura mendampingi dua pegawai yang terluka.
Pantauan TribunJakarta.com, hingga pukul 21.05 WIB sejumlah personel pemadam kebakaran masih berusaha mengamankan tabung gas yang bocor itu.
"Tadi enggak ada apinya, jadi enggak disiram. Ini tabung gasnya lagi ditenggelamkan ke ember air. Biar enggak meledak lagi. Makannya ini direndam di air," kata Rizky selaku satu anggota Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok yang bertugas.
Buruh dua ember air yang terus diisi ulang airnya untuk mencegah tabung gas itu kembali meledak.
Setelah beberapa kali direndam dalam ember, tabung gas itu masih mengeluarkan gas.