Ini Awal Cerita Kecurigaan Warga Kota Depok yang Menduga Hartanya Hilang karena Digondol Babi Ngepet

Selain itu karena tidak ada bukti bahwa babi ngepet yang mengambil harta mereka, juga membuat warga ogah melapor karena enggan disebut pembohong.

Penulis: Bima Putra | Editor: Wahyu Aji
TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA
Jalan Sentana Gang Madrasah tempat warga melihat makhluk yang diduga babi ngepet, Tapos, Depok, Senin (2/7/2018). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, DEPOK - Warga Kelurahan Sukamaju Baru, Tapos, Kota Depok digemparkan dengan keberadaan makhluk yang diduga babi ngepet.

Sejak melihat makhluk berwujud babi berukuran kecil yang didampingi tiga anjing berukuran sedang itu dua warga di RT 04/RW 07 kehilangan hartanya.

Muhammad Nur (20) merupakan satu di antara warga yang menduga uang milik orangtuanya digondol makhluk gaib.

"Uang orangtua saya hilang sekitar beberapa ratus ribu. Hilangnya pas ke itu babi ngepet mulai muncul awal bulan Ramadan lalu. Mungkin dicuri babi ngepet itu, tapi saya enggak tahu bagaimana caranya," kata Nur di Tapos, Depok, Senin (2/7/2018).

Selain karena uang orangtuanya hilang secara tiba-tiba, Nur menyebut ada keanehan lain pada kejadian itu.

Jalan Sentana Gang Madrasah tempat warga melihat makhluk yang diduga babi ngepet, Tapos, Depok, Senin (2/7/2018).
Jalan Sentana Gang Madrasah tempat warga melihat makhluk yang diduga babi ngepet, Tapos, Depok, Senin (2/7/2018). (TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA)

Yakni tidak seluruh uang yang disimpan orangtuanya dalam tas raib tanpa meninggalkan jejak apapun.

"Uang orangtua saya di tas itu ada sekira Rp 800 ribu, tapi yang hilang cuman beberapa ratus doang. Kalau enggak salah Rp 200 ribu yang hilang. Kalau warga lain sih enggak tahu bagaimana, soalnya memang belum lapor ke polisi," katanya.

Alasan kasus ini belum dilaporkan ke Polisi atau pihak Kelurahan Sukamaju Baru, karena warga menduga kasus ini disebabkan makhluk gaib.

Selain itu karena tidak ada bukti bahwa babi ngepet yang mengambil harta mereka, juga membuat warga tak melapor karena enggan disebut pembohong.

"Belum lapor ke polisi atau pihak Kelurahan karena kasusnya makhluk gaib, buktinya saja enggak ada. Kalau berhasil nangkap babinya atau ada jejaknya mungkin lain urusan," jelasnya.

Jalan Posyandu tempat warga melihat makhluk yang diduga babi ngepet, Tapos, Depok, Senin (27/7/2018).
Jalan Posyandu tempat warga melihat makhluk yang diduga babi ngepet, Tapos, Depok, Senin (27/7/2018). (TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA)

Selain Nur, Ardi (16) yang juga warga RT 04/RW 07 menyatakan uang milik bos tempat kerjanya raib.

Uang sekira Rp 1 juta yang hilang itu hanya merupakan sebagian dari keseluruhan uang yang disimpan bosnya di laci.

"Bos saya punya toko material. Waktu hilang uangnya ditaruh laci, yang hilang Rp 1 juta. Tapi setahu saya di laci itu ada uang Rp 5 juta," lanjutnya.

Karena tidak seluruh hartanya raib, mereka menduga babi ngepet tidak mampu menggondol seluruh harta sekaligus.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved