Sebut Banyak Warga Lapor Soal Pungli, Ketua DPRD DKI Bakal OTT Oknum Lurah
Prasetyo Edi Marsudi menyebut telah menerima banyak laporan warga terkait adanya pungutan liar (pungli) yang dilakukan oleh oknum lurah.
Penulis: Pebby Ade Liana | Editor: Rr Dewi Kartika H
Laporan wartawan TribunJakarta.com, Pebby Adhe Liana
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi menyebut telah menerima banyak laporan warga terkait adanya pungutan liar (pungli) yang dilakukan oleh oknum lurah.
Hal ini diungkapkan Prasetyo saat dijumpai awak media di Gedung DPRD DKI Jakarta usai halal bihalal fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta siang ini.
"Ya kita kalau mau membuat surat atau apa harus melalui dia (lurah). Nah melalui dia ini sekarang kalau gak ada uang ini gak jalan," ujar Prasetyo Senin, (16/7/2018).
"Orang yang lapor kepada saya ini orang yang sudah membayar. Ada berapa orang, ini ya banyak lah yang sudah membayar," katanya.
Lebih lanjut, Prasetyo menjelaskan bahwa masyarakat bahkan ada yang telah mengeluarkan uang puluhan hingga ratusan juta untuk sebuah surat keterangan (PM1).
• Melahirkan Putra Pertama, Cara Vicky Shu Hilangkan Rasa Sakit Dibocorkan Sang Ibu
Namun saat ditanya mengenai identitas oknum lurah tersebut, Prasetyo enggan membeberkannya.
Namun, Ketua DPRD DKI Jakarta itu mengaku pihaknya akan segera melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) pada oknum lurah tersebut.
Prasetyo mengatakan, saat ini DPRD DKI Jakarta sedang mengawasi kinerja dari para lurah di seluruh wilayah DKI Jakarta.
"Sekarang kita awasi. (DPRD) lagi kerja nih sekarang. Kita akan buktikan gitu loh. mudah-mudahan dengan ucapan saya dia berenti nih. Insyaf nih. Karena bukan apa-apa, kalo gak di giniin ini akan jadi momok lagi. Pemerintah daerah rusak lagi," tuturnya.