Asian Games 2018
Oknum Suporter Rusak Stadion untuk Asian Games 2018, Ridwan Kamil: Kamu Merasa Keren?
Ridwan Kamil resah akibat ulah oknum yang merusak Stadion Jakabaring. Padahal stadion itu akan digunakan untuk ajang Asian Games 2018.
Penulis: Erlina Fury Santika | Editor: Y Gustaman
TRIBUNJAKARTA.COM - Calon gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan keresahannya melalui akun Instagram @ridwankamil pada Selasa (24/7/2018).
Melalui Instagramnya, ia mengunggah foto yang memperlihatkan rusaknya Stadion Jakabaring, Palembang.
Dilansir dari Kompas TV pada Minggu (22/7/2018), kerusakan tersebut dilakukan oknum suporter yang tak terima Sriwijaya FC sebagai tuan rumah kalah 0-3 atas tamunya Arema FC pada pekan ke 17 kompetisi Liga 1 2018.
Performa buruk yang ditampilkan skuat Sriwijaya FC menyulut emosi ratusan suporter tuan rumah di Stadion Jakabaring.
Oknum suporter nampak melemparkan kursi di tribun penonton hingga ke lapangan hijau.
• Yuk Buat Varian Rasa Baru, 5 Inovasi Ini Bisa Gantikan Es Kepal Milo
Mereka melepas kursi aneka warna yang sudah disusun rapi dan merusaknya.
Ridwan Kamil kerap mempertanyakan apa yang ada di dalam pikiran oknum supoter tersebut saat merusak stadion yang akan digunakan untuk ajang bergengsi Asian Games 2018 pada 18 Agustus 2018 mendatang.
Ridwan Kamil menyayangkan stadion tersebut dirusak karena nassu amarah semata.
"Terbuat dari apa isi pikiran kamu? Seluruh bangsa sedang bersiap, bergerak, bersolek demi nama baiknya di mata dunia. Kamu-kamu malah merusak atas nama nafsu amarah," tanya Wali Kota Bandung ini.
• Supaya Pelakor Jera, Istri Abdee SLank Akan Ajukan Banding
Masih heran dengan perilaku merugikan itu, ia mempertanyakan apakah oknum yang melempar kursi itu merasa keren dengan melakukan aksi yang merugikan rakyat Indonesia.
Pasalnya, pembangunan stadion tersebut berasal dari uang rakyat Indonesia.
"Puas dengan merusak kursi stadion hasil membeli dari uang rakyat ini? Kamu-kamu teh merasa jadi keren dengan melempar-lemparnya?" tanya Ridwan Kamil.
Lebih lanjut ia memberi pesan bahwa bangsa ini tidak akan menjadi besar jika tidak bisa menghormati diri sendiri.
"Tidak akan pernah kita menjadi bangsa juara jika masih tidak bisa menghormati diri sendiri. Semoga ini menjadi renungan untuk para fans bola dimanapun berada. Dilarang mengumpat di kolom komen postingan ini. belajar saling menasehati dengan adab dan kata yang baik," tutup Ridwan Kamil.
Dilansir dari Kompas TV, sedikitnya 335 buah kursi rusak dari dua tribun penonton Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring saat perhelatan Arema FC kontra Sriwijaya FC.
Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, turut bicara soal perusakan Stadion Jakabaring yang terjadi setelah laga Sriwijaya FC kontra Arema FC, Sabtu (21/7/2018).
• Penikmat Pedas? Kamu Wajib Cobain Mie Ayam Bakso Jupe Ropisbak Ghifari Nih
“Terima kasih, melihat respons cepat Inasgoc untuk menindak tegas, itu harus kita hargai. Jakabaring, GBK, atau Stadion lain harus dijaga oleh semuanya tidak boleh dirusak. Apalagi sebentar lagi Asian Games, kita ikuti dari OCA, satu bulan sebelum tidak boleh ada kegiatan di venue. Yang kita khawatirkan, dan itu terjadi,” kata Menpora saat diwawancarai Tribunnews.com di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Senin (23/7/2018).
Ia pun berharap setelah insiden ini, Inasgoc bisa memperbaiki dan menindak secara tegas bagi siapa pun yang merusak fasilitas negara.
“Saya harap Inasgoc cepat melakukan perbaikan, dan saya harap ada efek jera bagi siapa pun yang merusak venue atau fasilitas negara,” tegasnya.