Uang Transpor Rapat RW Ditolak, Guntur Romli Kritik Anies: Demen Banget Bikin Tim di Luar Struktur

Tanggapan Guntur Romli soal DPRDN DKI Jakarta yang menolak usulan Anies Baswedan terkait uang transpor bagi musrenbang.

Penulis: Kurniawati Hasjanah | Editor: Y Gustaman
Kolase TribunJakarta.com/TribunMedan/Kompas TV
Guntur Romli - Anies Baswedan 

TRIBUNJAKARTA.COM - Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Mohammad Guntur Romli, mengomentari sikap DPRD DKI Jakarta yang menolak usulan uang transportasi pendamping Musrenbang.

Dilansir dari akun Twitternya pada Jumat (7/9/2018), Guntur Romli memberikan pendapatnya dengan mengunggah link artikel portal berita online berjudul 'DPRD DKI Tolak Usulan Duit Ongkos Peserta Rembuk RW Usulan Anies.'

Guntur Romli memuji langkah DPRD DKI Jakarta itu. Ia bersyukur usulan Anies Baswedan ditolak terkait uang transportasi pendamping Musrenbang. 

Ia mempertanyakan pendamping-pendamping RW dalam Musrenbang yang dimaksud Anies. Menurut dia, uang tersebut lebih baik diberikan ke RW, tanpa harus ke pendampingnya.

Guntur mengkritik Anies yang kerap membuat tim di luar struktur, seperti tim gubernur dan tim Monas.

Begini cuitan lengkap Guntur Romli dikutip TribunJakarta.com:

"DPRD DKI Tolak Usulan Duit Ongkos Peserta Rembuk RW Usulan Anies

http://detik.id/66HWdw alhamdulillah, pemborosan @aniesbaswedan ditolak,

pendamping2 RW itu jg siapa? knp gak dikasi ke RWnya, kok demen banget bikin tim2 di luar struktur, tim Gub, Tim Monas dll," tulisnya.

Cuitan Guntur Romli
Cuitan Guntur Romli (Twitter/GumRomli)

Melansir Kompas.com, DPRD DKI Jakarta menolak usulan perekrutan pendamping rembuk RW dan Musrembang beserta uang transpornya.

"Terkait anggaran pendampingan musrenbang di RW, kelurahan, kecamatan, dan walikota, Komisi A berpandangan tidak bisa disetujui," kata Sekretaris Komisi A Syarief.

Menurut Syarief, saat diajukan di rapat bersama Komisi A, Pemprov DKI Jakarta tak bisa meyakinkan soal kegunaan uang transportasi itu.

Komisi A tak mendapat penjelasan soal hasil dari pengadaan uang transpor bagi pendamping.

Syarief menyarankan pimpinan DPRD agar tak meloloskan anggaran itu.

"Komisi A merekomendasikan tidak disetujui. Poin 21 untuk anggaran pendampingan, pergubnya sudah turun untuk pendamping musrenbang," ujar Syarief.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved