Bentrokan Suporter Persikota vs Warga Pecah di Cipadu Tangerang

Bentrok kedua kubu antara suporter Persikota dengan warga Cipadu pun tak terelakkan di sepanjang Jalan Raya Ciledug, Kota Tangerang

Penulis: Ega Alfreda | Editor: Muhammad Zulfikar
TribunJakarta.com/Ega Alfreda
100 suporter Persikota yang diamankan di Kantor Kelurahan Cipadu, Sabtu (8/9/2018). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda

TRIBUNJAKARTA.COM, CILEDUG - Konvoi suporter kesebelasan Persikota Tangerang berakhir bentrok dengan warga Cipadu, Kota Tangerang, Sabtu (8/9/2018) dini hari.

Puluhan suporter tersebut diamankan di Kantor Kelurahan Cipadu untuk diselamatkan dari amukan warga.

Kapolsek Ciledug, Kompol Supianto mengatakan, penyebab bentrokan itu pecah saat sejumlah suporter yang melempar batu kepada warga di sekitar Cipadu saat perjalanan pulang ke arah Kota Tangerang

"Awalnya tingkah dari sejumlah suporter itu kemudian memancing para warga sekitar untuk melakukan perlawanan dan bentrok tak terbendung," ujar Supianto di Kantor Kelurahan Cipadu, Sabtu (8/9/2018) dini hari.

Bentrok kedua kubu antara suporter Persikota dengan warga Cipadu pun tak terelakkan di sepanjang Jalan Raya Ciledug, Kota Tangerang.

Rupiah Melemah, Kubu Prabowo-Sandi: Pemerintah Tidak Berhasil Mendayagunakan Kekuatan Ekonomi Rakyat

Kubu Prabowo-Sandiaga Soroti Pelemahan Rupiah: Fundamental Ekonomi Sekarang Ini Sangat Lemah

Pengamat Nilai Erick Thohir Lebih Unggul Dibanding Sandiaga Uno

"Sampai saat ini (pukul 00.00 WIB), petugas masih mengamankan para suporter, takut terjadi yang tidak diinginkan, karena warga sekitar masih berkumpul. Nantinya, puluhan suporter ini akan kami angkut menggunakan mobil untuk memulangkan mereka semua," jelas Supianto.

Sedangkan menurut Kori Muhammad Sahid anggota dari korwil barat Benteng Mania (Suporter Persikota) pihaknya telah dihadang oleh warga di Jalan Raya Ciledug, saat berangkat ke Stadion PTIK Jakarta.

"Kami berangkat pun sudah diadang warga dan sempat bentrok. Tapi kami memang tidak bawa senjata tajam kok, karena saat kami berangkat sudah disweeping oleh pihak Polres Metro Tangerang," tutur Kori.

Bentrokan pun baru terjadi, ketika suporter yang dikenal dengan sebutan Benteng Mania itu pecah di Jalan Raya Ciledug.

"Dari Pasar Cipulir itu ada lemparan batu. Dan disitu kita semua dikira mau nyerang balik, padahal kita turun itu mau nyelamatin diri takutnya mobil hancur. Kurang lebih ada 100 orang yang ditahan di Kantor Kelurahan Cipadu," papar Kori.

Disaat yang bersamaan, Kiki seorang warga Gang Langgar, Cipadu, Kota Tangerang mengatakan, suporter tersebut awalnya melempar batu ke arah warga di Jalan Raya Ciledug.

"Dari itu, warga kesal dengan tindakan tersebut, terjadilah bentrokan. Beruntung Ketua RT dan RW Gang Langgar bertindak cepat, sehingga para suporter itu bisa diamankan di kantor kelurahan," jelas Kiki.

Kini para suporter Persikota baru bisa dipulangkan dari Kantor Kelurahan Cipadu, Kota Tangerang, oleh kepolisian sektor Ciledug sekira pukul 02.00 WIB.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved