Pilpres 2019
Kontroversi Iklan Jokowi di Bioskop, Fadli Zon Beri Komentar 'Pedas' Sampai Singgung Soal Lombok
Iklan Presiden Jokowi di Bioskop jadi perbincangan. Fadli Zon minta iklan Jokowi dicopot, karena dinilai bagian dari kampanye.
Penulis: Mohamad Afkar Sarvika | Editor: ade mayasanto
TRIBUNJAKARTA.COM - Baru-baru ini iklan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di bioskop menjadi perbincangan.
Bahkan beberapa tokoh politik pun turut mengomentari adanya iklan Jokowi di bioskop.
Iklan tersebut adalah tentang program Jokowi.
Adanya iklan pemerintahan Jokowi di bioskop itu pun dinilai sebuah kampanye.
Namun ada pula yang beranggapan bahwa iklan tersebut adalah sesuatu yang wajar.
Kini, iklan tersebut pun seolah menjadi sebuah kontroversi.
Menurut Politikus Gerindra, Fadli Zon, iklan Jokowi di bioskop tersebut bagian dari kampanye terselubung.
• Sebutan Jenderal Kardus Andi Arief, Dibalas Pelukan Prabowo Subianto
• Wisatawan ke Pulau Seribu Makin Ramai, Warga Kamal Muara Ikut Ketiban Rezeki
Hal itu ia sampaikan melalui akun twitternya @fadlizon beberapa waktu lalu.
Dalam cuitannya itu, Fadli Zon menyampaikan beberapa komentar 'pedas' lainnya.
Bahkan ia sedikit mengungkit soal bencana yang terjadi di Lombok.
Ia berujar bahwa iklan Jokowi di bioskop buang-buang anggaran.
• Survei LSI Ungkap Partai Papan Bawah Terancam Tidak Lolos ke Parlemen, Ini Alasannya
• Matamu Kerap Alami Kedutan? Begini Cara Mengatasinya, Kurangi Konsumsi Kafein
Ada baiknya anggaran tersebut disumbangkan ke Lombok.
"Iklan mubazir buang2 anggaran sj. Sebaiknya uang iklan dijadikan bantuan Lombok.
Sekali lagi, copotlah iklan itu, bukan pd tempatnya. Org datang ke bioskop utk hiburan bukan mai nonton iklan politik.#HilangkanIklanJokowi
Ini bagian dr kampanye terselubung, n tak pantas dilakukan hingga ruang bioskop," cuit Fadli Zon, Rabu (12/9/2018).
