Pilpres 2019
Saling Sindir Sandiaga Uno dan Ridwan Kamil Selesai di Warung Kopi
Sandiaga Uno mengatakan, keduanya sepakat bertemu langsung demi menghindari konflik yang berkepanjangan
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Sempat saling sindir terkait keterlibatan pemimpin daerah di Pilpres 2019, bakal cawapres Sandiaga Uno dan Gubernur Jawa Barat Ridwal Kamil (RK) mencairkan suasana dengan ngopi bareng di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.
Sandiaga Uno mengatakan, keduanya sepakat bertemu langsung demi menghindari konflik yang berkepanjangan.
"Ya begitu mestinya, enggak usah diperpanjang, enggak usah diperuncing, enggak usah dibesar-besarkan. Dua sahabat ngobrol, ngopi, kopinya kopi Jawa Barat lagi, jadi kopi juara dunia," ucap Sandiaga Uno, seusai bermain basket di Kemenpora, Jakarta, Sabtu (15/9/2018).
Pasangan Prabowo Subianto itu mengaku telah meminta maaf dan memberi klarifikasi. Ia menjelaskan, pernyataan yang ia lontarkan tak tertuju ke sahabatnya tersebut.
• Coach Teco Sebut Absennya Rezaldi Hehanusa dan Sandi Sute Sebuah Kerugian Bagi Persija Jakarta
• Mitos Sumur Gede Keramat di Kalideres yang Airnya Dianggap Manjur oleh Warga
• VIDEO Asian Games Usai, Waring di Kali Item Nampak Tak Terurus
"Tentunya ada kesalahpahaman, dan saya yang paling pertama minta maaf walaupun pernyataan itu tidak ditujukan kepada RK maupun koalisi. Tetapi Pak RK sepertinya tersinggung, jadi sebagai umat manusia kan kita wajib meminta maaf," papar Sandiaga Uno .
"Beliau kebetulan ada di Jakarta, ajak ngopi, ya kita ngopi bareng dan enggak nyampe semenit, selesai isunya," sambungnya.
Sandiaga Uno berharap seluruh elemen masyarakat menjaga situasi tetap kondusif, sejuk, dan damai di tengah pemilu.
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu pun mengimbau para kandidat yang berkontestasi, memastikan kesatuan dan persatuan bangsa agar tak terpecah-belah.
"Saya rasa semua pemimpin mesti memulai diskursus yg mempersatukan, mencari solusi atas permasalahan bangsa," ucapnya.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Sempat Saling Sindir dengan Ridwan Kamil, Sandiaga Uno: Enggak Nyampe Semenit Selesai Isunya