Fakta Karen Agustiawan, Perempuan Pertama Jadi Dirut Pertamina dan Dosen di Harvard University
Bukan artis papan atas, namanya melejit karena prestasi yang ditorehkannya sebagai Dirut Pertamina perempuan pertama.
TRIBUNJAKARTA.COM - Karen Galaila Agustiawan, siapa yang tak mengenal sosok perempuan cantik ini.
Bukan artis papan atas, namanya melejit karena prestasi yang ditorehkannya sebagai Dirut Pertamina perempuan pertama.
Namun baru-baru ini, Kejaksaan Agung menetapkan mantan Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Karen sebagai tersangka.
Dirinya ditangkap dalam kasus dugaan korupsi investasi perusahaan di BLok Basker Manta Gummy (BGM) Australia tahun 2009.
Kasus itu diduga merugikan negara hingga Rp 568 miliar.
Dibalik kasusnya, berikut beberapa fakta menarik dari Karen Galaila Agustiawan.
1. Lulusan ITB
Perempuan cantik ini ternyata lulusan dari Institut Teknologi Bandung.
Siapa sangka, ternyata, perempuan kelahiran 19 Oktober 1958 ini mengenyam pendidikan sebagai mahasiswa jurusan Teknik Fisika di Fakultas Teknik Industri, ITB di tahun 1983.
Karen diketahui memulai kariernya sebagai profesional di Landmark Concurrent Solusi Indonesia sebagai business development manager (1998-2002).
2. Perempuan pertama yang menjadi Dirut Pertamina
Sebelum menjadi dirut, Karen mengawali karir di Pertamina sebagai sebagai Staf Ahli Direktur Utama untuk Bisnis Hulu pada periode 2006-2008.
Perempuan kelahiran Bandung ini hanya butuh waktu dua tahun hingga akhirnya dipercaya oleh pemegang saham untuk memimpin Pertamina sebagai Direktur Utama PT Pertamina (Persero) pada 5 Februari 2009.
Ia pun menjadi perempun pertama yang memegang jabatan tersebut, setelah sebelumnya diisi oleh kaum adam.
3. Mengundurkan diri dari Dirut Pertamina