Pemkot Bekasi Ingin Ridwan Kamil Manfaatkan DED Penataan Kalimalang yang Telah Dibuat
"Di sana nanti akan dibangun taman, pedestrian, air mancur dan Jembatan Candrabhaga," kata Luthfi, Rabu (26/9/2018).
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar
TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI SELATAN - Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kota Bekasi, Jumhana Luthfi mengatakan, Detail Engineer Design (DED) penataan Kalimalang sejatinya sudah dibuat dua tahun lalu oleh Pemerintah Kota Bekasi.
Rancangan penataan Kalimalang, kata Luthfi, dibuat dengan memproyeksikan titik penataan diantaranya, di sepanjang Jalan Hasibuan, hingga Caman, Jatibening Baru.
"Di sana nanti akan dibangun taman, pedestrian, air mancur dan Jembatan Candrabhaga," kata Luthfi, Rabu (26/9/2018).
Sebelumnya, Gubenur Jawa Barat, Ridwan Kamil rencananya akan menata Kalimalang satu dari tiga titik yang diproyeksikan bakal ditata setelah menerima usulan dari tim sinkronisasi wilayah Bodebek.
Tiga titik tersebut diantaranya, kawasan Kalimalang dekat pintu gerbang tol Bekasi Timur, Unisma, dan kawasan Kalimalang dekat Hotel Horison Bekasi.
Jumhana melanjutkan, jika hanya satu titik yang akan ditata, hal itu kata dia tentu perlu dikomunikasikan lebih lanjut. Terlebih kata dia, DED yang telah dibuat Pemerintah Kota Bekasi dapat dipertimbangkan oleh Pemerintah Provinsi.
• Keluar Masuk Rutan, Perempuan Beranak Dua Ditangkap Polisi Kedapatan Bawa Sabu di Batuceper
• Kakak Haringga: Jangan Ada Dendam, Kehilangan Orang yang Disayang Itu Sakit Sekali
• Pilih Konsep Sebagai ‘Warteg Sehat’, Fedwell di Senopati Jadi Produk Ketiga Leafwell Group
"Tentu kita senang dengan rencana Pak Gubenur ingin menata Kalimalang, masyarakat juga tentu sangat menyambut baik, tentu masalah teknis perlu berkodinasi dengan daerah," ungkap Jumhana
Sementara itu, Wali Kota Bekasi beberapa waktu lalu sempat menyatakan, Pemprov Jabar perlu melihat DED yang telah dibuat Pemkot Bekasi terkiat penataan Kalimalang.
“Pak Gubernur harus lihat punya kita, tidak mungkin bikin sendiri, orang wilayahnya ada di kita kok, ya nanti hasilnya akan kita berikan," kata Rahmat Effendi.