Perbaiki Drainase, Pemkot Tangsel Anggarkan Rp 3 Miliar

Drainase di Tangerang Selatan mengkhawatirkan karena sedimentasi menebal dan penuh sampah sandal dan plastik.

Penulis: Jaisy Rahman Tohir | Editor: Y Gustaman
TribunJakarta
Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie, di Jalan Siliwangi, Pamulang, Tangerang Selatan, Senin (17/9/2018). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Jaisy Rahman Tohir

TRIBUNJAKARTA.COM, SERPONG - Drainase di Tangerang Selatan mengkhawatirkan karena sedimentasi menebal dan penuh sampah sandal dan plastik.

"Sedimentasi drainase luar biasa di kita. Isinya sandal, plastik," ujar Wakil Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie, di Intermark BSD, Serpong, Kamis (25/10/2018).

Ben, sapaan akrabnya, mengatakan Pemkot Tangsel menggelontorkan dana kurang lebih sebanyak Rp 3 miliar untuk perbaikan dan peremajaan drainase setiap tahunnya.

Dana sebesar itu dibagi ke dalam tiga unit pelaksana teknis yang membawahi dua atau tiga kecamatan.

Satu UPT memegang Rp 1 miliar lebih dana drainase.

"Kita setiap tahun menggelontorkan (dana) untuk pemeliharaan drainase di Tangerang Selatan ini," ujar Ben. 

"Saya perkirakan hampir tiga miliar lebih untuk pemeliharaan drainase," lanjut dia.

Ia berharap perbaikan rutin drainase bisa menangkal banjir saat musim hujan mengguyur wilayah penyangga ibu kota itu.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved